BALIKPAPAN, Kalimantanpost.com – Pertarungan hidup mati akan mewarnai duel antara tim sepakbola Kalimantan Selatan (Kalsel) melawan Sulawesi Barat (Sulbar) dalam pertandingan lanjutan prakualifikasi PON XXI Zona C yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Sabtu (21/10/2023).

Tim asuhan Yunan Helmi ini bila ingin membuka asa lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Sumatera Utara – Aceh, September 2024 mendatang, harus memenangkan pertandingan.

Hasil seri, apalagi kalah tim kebanggaan Urang Banjar akan berada diujung tanduk, mengingat dalam pertandingan terakhir, Senin (23/10) akan memghadapi tuan rumah Kalimatan Timur (Kaltim).

Saat ini, Kalsel memimpin Grup C dengan poin 3 dari sekali menang atas Kalimantan Utara 1-0, Kamis (19/10). Kaltim dan Sulbar berada dibawahnya dengan poin 1 setelah keduanya bermain imbang 0-0.

Apabila menang atas Sulbar, poinnya menjadi 6, sehingga Erid Andika ‘Dika’ Tanjung dan kawan-kawan akan tinggal selangkah lagi lolos ke PON dan tinggal membutuhkan hasil seri lawan Kaltim di partai terakhir.

Untuk meraih kemenangan, tim sepakbola Kalsel harus memanfaatkan setiap peluang tercipta menjadi gol. Pasalnya, saat menghadapi Kaltara banyak peluang emas yang gagal diselesaikan berbuah gol.

Untungnya, Dika mampu mencetak gol di menit akhir, 89 hingga menang 1-0.

“Salah satu PR yang harus dibenahi dalam pertandingan nanti adalah penyelesaian akhir. Mudah-mudahan anak-anak tampil lebih baik lagi dibanding sebelumnya,” ucap Yunan, pelatih tim sepakbola PON Kalsel, Jumat (20/10).

Kalau dari segi permainan, Frity Arman dan kawan-kawan tampil cukup bagus dan mampu menjalankan intruksi darinya.

“Melawan Sulbar, anak-anak diharap fokus,” ucapnya.

Pemain tim sepakbola Kalsel sendiri di hari Jumat (20/10) hanya melakukan latihan ringan disisi lapangan Brimob Balikpapan.

Sementara itu, beberapa pemain yang tampil penuh dilaga kemarin harus menjalani program fisioterafis berupa diatermi, tens dan laser di RSUD Kanujoso Balikpapan. (Mau/KPO-3)

Hasil Pertandingan
Kamis (19/10)