Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
BanjarmasinTRI BANJAR

Tuan Rumah ASKS ke-20 Banjarmasin Siap Sajikan Pengalaman Seni Sastra yang Berbeda

×

Tuan Rumah ASKS ke-20 Banjarmasin Siap Sajikan Pengalaman Seni Sastra yang Berbeda

Sebarkan artikel ini
Hal 9 3 Kontrak 1
PENGHARGAAN - Dinas Sosial Kota Banjarbaru mendapatkan penghargaan Terbaik III dalam pen- dataan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS). Penghargaan tersebut diserahkan saat penyelenggaraan Rapat Koordinasi Supervisor dan Petugas Data Aplikasi Terpadu Sosial Banua (Datu Soban) yang diselenggarakan Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (10/10/2023) kemarin. (KP/Humas Pemko Banjarmasin)

Banjarmasin, KP – Disbudporapar Kota Banjarmasin bersama Dewan Kesenian Banjarmasin menggelar Konferensi Pers terkait kesiapan gelaran Aruh Sastra Kalimantan Selatan XX (Ke-20) Tahun 2023, bertempat di Kampung Buku Sultan Adam, Sungai Miai, Kecamatan Banjarmasin Utara.

Turut hadir Kepala Bidang Kebudayaan Disbudporapar Zulfaisal Putera, Ketua Dewan Kesenian Banjarmasin Hajriansyah, Akademisi Sastra ULM Dewi Alfianti beserta jajaran.

Baca Koran

Adapun tahun ini Kota Banjarmasin kembali didaulat sebagai tuan rumah pada pelaksanaan event tahunan yang rutin digelar sejak 2004 tersebut. Event yang melibatkan banyak pelaku dan pegiat sastra se- Kalimantan Selatan itu pun rencananya akan berlangsung mulai tanggal 27 hingga 29 Oktober mendatang.

“Salah satu tujuan kita bersastra itu untuk bisa memikat orang-orang awam bahwa sastra itu indah, sastra itu nikmat,” ungkap Kepala Bidang Kebudayaan, Zulfaisal dihadapan awak media, pada Selasa (10/10/2023) Sore.

Lanjut, Ia menuturkan bahwa ini merupakan momen yang pas bagi kota Banjarmasin untuk dapat membawa nuansa dan semarak yang berbeda dari penyelenggaraan Aruh Sastra Kalimantan Selatan di Kabupaten/kota sebelumnya.

“Yang jelas seluruh tamu undangan, sastrawan yang kita hadirkan akan dikumpulkan dalam satu hotel secara terpusat, dan ini pertama belum pernah ada di 19 ASKS yang lalu,” ungkap Zulfaisal Putera.

“Kami coba mengumpulkan semuanya hingga hari terakhir dengan nanti akan dimeriahkan oleh bintang tamu spesial di bidang kesenian sastra,” tambahnya.

Sementara itu, Hajriansyah menyebut bahwa Aruh Sastra Kalimantan Selatan Ke-20 merupakan titik balik kebangkitan Aruh Sastra berikutnya, dimana Ia ingin peserta yang dihadirkan tidak lagi terbatas pada wilayah Kalimantan Selatan saja, namun dari segi cakupan dapat meluas di samping tetap mempertahankan kegiatan-kegiatan yang bersifat pakem atau rutin digelar.

Baca Juga :  Pemko Banjarmasin Tanggapi Baik Aspirasi Demonstran, Fokus pada Penyelesaian Masalah Internal

“Dengan dukungan Disbudporapar kita sudah menyiapkan banyal hal, biasanya yang pakem hadir itu seperti lomba-lomba sastra, seminar diskusi, pagelaran sastra serta penerbitan buku,” ujarnya.

Event yang akan menghadirkan 15 orang perwakilan sastrawan dari 13 Kab/kota itu pun juga akan menghadirkan sejumlah narasumber maupun bintang tamu skala nasional di bidang sastra. Lebih
lanjut, Ia juga memaparkan soal filosofi tema yang diambil tahun ini yakni Sastra Sungai ke Sungai Sastra.

“Selain pagelaran sastra, rencana akan diisi dengan sidang pleno, seminar nasional dan diskusi panel, wisata sungai bagi para tamu, gelar puisi, madihin, serta ragam yang terkait dengan kesastraan,” ujarnya.

“Kita mau tema tahun ini memuat isu-isu lingkungan baik secara harfiah maupun simbolik, yang kemudian bisa menghadirkan perasaan, gambaran dan wawasan tentang filosofi sungai sebagai bagian dari sastra sungai, hingga masuk ke sungai sastra (Global),” tambah Hajri.

Selain itu, yang menjadi pembeda dari gelaran ASKS Ke-20 Banjarmasin ialah hadirnya perlombaan di tingkat Regional Kalimantan meliputi manuskrip puisi, penulisan novel serta lomba kritik sastra.(Humas Pemko Banjarmasin/K-3)

Iklan
Iklan