BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Dua misi berbeda akan diusung tim tamu Barito Putera dan tuan Persita Tangerang dalam pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia di Indomilk Arena Stadium Tangerang, Sabtu (4/11/2023) pukul 19.00 WIB dan disiarkan Indosiar.
Barito Putera ingin meraih angka penuh agar bisa bersaing di papan atas Liga 1 Indonesia. Saat ini tim kebanggaan Urang Banjar berada di posisi ketujuh dengan poin 24 dari 17 kali bertanding.
Sebaliknya, Persita juga punya misi meraih tiga poin agar tidak terperosok di zona merah. Saat ini, Persita berada diperingkat 15 dengan 18 poin dari 17 poin dan hanya unggul satu poin atas Arema Malang yang menempati 16 atau zona merah.
Hampir dipastikan Persita dalam pertandingan esok malam akan bermain tampil menyerang untuk meraih angka penuh dan itu disadari betul pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan.
“Persita memainkan sepakbola baik. Mereka punya pemain yang sangat baik dalam melakukan pressing dan punya kecepatan. Oleh karena itu kami sangat mewaspadai kekuatan Persita,” kata RD, panggilan akran Rahmad Darmawan dalam jumpa pers dikutif dari instagram resmi Barito Putera, Jumat (3/11) sore.
Menurut dia, menghadapi lawan yang motivasi tinggi, dirinya mengingatkan anak asuhnya juga punya hal yang sama bermain dengan penuh kerja keras di setiap pertandingan.
“Dimana pun dan kapan pun harus dimulai dari satu kata kerja keras dan berusaha apa pun yang ingin dicapai,” tegasnya.
Karena, lanjut dia, dengan kerja keras itu biasanya akan mendekati hasil tapi bila mereka tidak kerja sekeras mungkin biasanya akan jauh dari hasil.
“Jadi penekanan saya lebih soal semangatnya, motivasinya. Semangat wasaka dalam pertandingan besok,” ucapnya.
Sementara itu, center back Barito Putera, Muhammad Firli mengatakan dirinya bersama pemain lainnya sudaj siap menghadapi Persita
“Semoga besok kami bisa tampil bagus dan bisa mendaoatkan kemenangan,” ucapnya.
Namun, dalam pertandingan nanti Barito Putera kemungkinan tidak diperkuat empat intinya de Murge, Makan Konate, Rizky Pora dan Bagus Kahfi yang mengalami cedera.
Makan Konate dalam pertandingan melawan Persikabo 1973 tidak diturunkan, sedangkan Rizky Pora ditarik keluar dan saat berada di bangku cadangan harus dibantu oksigen.
Begitu juga pemain Filipina, De Murge sempat terlihat mengalami cedera dan harus ditarik keluar. Sebagai gantinya, akan dipasang Muhammad Firli, sedakan posisi Rizky Pora kemungkinan akan diisi Bagus Kahfi sedangkan di bek kanan ada Hasyim Kipuw atau Buyung Ismu. (ful/KPO-3)