Balangan, KalimantanPost.com – Bupati Balangan H Abdul Hadi menyampaikan bahwa Kabupaten Balangan memiliki potensi UMKM yang cukup tinggi. Ia menyebutkan sampai saat ini terdapat lebih dari ratusan unit usaha UMKM yang tersebar di Banua Sanggam dengan berbagai produk, yang mana telah mampu menyerap tenaga kerja.
“Namun perlu kita sadari bersama, bahwa para pelaku UMKM, secara umum masih mempunyai beberapa kelemahan dan menghadapi banyak kendala serta permasalahan-permasalahan, seperti diantaranya adalah masalah permodalan dan masalah pemasaran,” ujar Abdul Hadi saat menutup Expo UMKM Pekan Bambang Waluh 2 di kecamatan Juai, baru-baru tadi.
Untuk itu, lanjut Bupati, berbagai langkah pengembangan, pembinaan dan motivasi usaha, perlu dilakukan agar mampu meningkatkan produktivitas tenaga kerja dan peningkatan pemasaran. Terkait dengan hal tersebut, para pedagang pelaku UMKM saat ini dituntut untuk semakin kreatif dan inovatif dalam menjajakan dan memasarkan barang dagangannya.
“Ada satu hal yang perlu saya himbau kepada saudara-saudara para pedagang pelaku UMKM untuk terus menjaga kualitas barang dagangannya, baik dari segi kebersihannya maupun dari bahan-bahan yang dipakai untuk membuat produk dagangannya,” ucapnya.
Abdul Hadi sangat bangga dengan UMKM yang ada di Balangan atas meningkatnya setiap tahun, karena setiap desa memiliki produk khas unggulannya.
“Sekarang UMKM kita semakin meningkat dibuktikan dengan produk unggulan dan ciri khasnya yang dimiliki setiap desa,” ungkap Bupati Balangan.
“Untuk itu, saya menyambut gembira dan mendukung digelarnya expo UMKM seperti ini. Harapan saya, kegiatan ini dapat dijadikan momentum bagi peningkatan ekonomi daerah dan kesejahteraan rakyat, yang sudah barang tentu memerlukan dukungan semua pihak termasuk Pemerintah, tokoh masyarakat maupun para pelaku bisnis lainnya, yang pada akhirnya akan mampu mendorong meningkatnya ekonomi lokal,” imbuhnya.
Terakhir, dia berharap kepada para pelaku UMKM agar bisa bersaing di tengah semakin masifnya perkembangan atau pergerakan
masyarakat dalam berbelanja online. (srd/K-6)
