HANGZHOU, Kalimantanpost.com –
Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie akan ketemu Shi Yu Qi dari China dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menghadapi Liang Wei Keng/Wang Chang di babak semifinal BWF World Tour Finals (WTF) 2023 yang akan digelar di Hangzhou, China, Sabtu (16/12/2023).
Fajar/Rian akan lebih dulu tampil melawan pasangan China Liang/Wang pukul 11.30 WIB, sedangkan Jonatan menghadapi Shi Yu Qi pukul 16.50 WIB.
Di pertandingan.semifinal lainnya di nomor tunggal putra, pemain nomor satu dunia, Viktor Axelsen (Denmark) akan ketemu rekan senegaranya Antonsen.
Lalu, di ganda putra, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi menghadapi juara dunia asal Korea Selatan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae.
Fajar Alfian mengungkapkan menghadapi Liang/Wang di semifinal, mereka harus lebih fokus lagi.
“Kami harus memperhatikan dan menjaga stamina karena lumayan terkuras di tiga pertandingan ini,” ucapnya dikutif dari laman PBSI, Sabtu (16/12/2023).
Senada diungkapkan Jonatan, dirinya akan memperbaiki dan meningkatkan performa seperti seperti di dua pertandingan awal.
“Saya lebih fokus benahi dulu diri sendiri juga pikirannya,” ucapnya.
Apa diungkapkan Jonatan ada benarnya. Pasalnya, dipertandingsn terakhir Grup B Jonatan kalah duet set langsung atad Li Shi Feng (China) 13-21, 18-2. Untungnya, Jonatan masih bisa lolos ke semifinal.
Sementara itu, dipertandingan terakhir Grup A Anthony Sinisuka Ginting menyerah kepada Viktor Axelsen (Denmark) 21-16, 7-21, 13-21, Jumat (15/12) malam dan akhirnya gagal lolos ke semifinal.
“Dari awal masuk lapangan, saya memang fokus untuk bermain semaksimal mungkin. Tidak mau memikirkan menang atau kalah, lolos ke semifinal atau tidak. Meskipun kalah, saya cukup puas dengan penampilan hari ini,” ucap Ginting.
Ditambahkan Ginting, dari dua hari terakhir bahkan dirnya merasa ini penampilan terbaik saya.
“Saya tadi bermain lebih sabar, lebih berani mengolah bola, lebih berani mengembangkan permainan.. Memang sangat disayangkan sudah dua kali menang tapi belum berhasil lolos ke semifinal, hanya ya sudah memang persaingan di tunggal putra seketat itu. Tidak ada yang bisa memprediksi,” ucapnya. (ful/KPO-3)