BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Jelang laga terakhir menjamu Arema FC di Stadion Demang Lehman, Minggu (17/12/2023) malam, Barito Putera akan tampil tanpa kekuatan penuh. Pasalnya tiga pemain andalan Laskar Antasari, yakni Renan Alves, Bagas Kaffa dan Buyung Ismu bakal absen.
Setelah laga tersebut, Barito Putera akan pindah homebase sementara, lantaran Stadion Demang Lehman akan dilakukan renovasi. Begitu pula dengan Stadion 17 Mei di Banjarmasin yang saat ini juga dalam perbaikan.
Terkait itu, CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman mengajak seluruh suporter untuk bisa berhadir langsung dan memenuhi stadion untuk memberikan dukungan.
“Kami atas nama pribadi dan keluarga besar Barito Putera memohon doa dan tentunya kehadiran suporter di stadion, karena insyaallah ini adalah pertandingan terakhir di musim 2023/2024, karena setelahnya, Stadion Demang Lehman akan dilakukan renovasi,” ujar Bang Hasnur, sapaan karibnya, Jumat (15/12/2023) malam.
Renovasi tersebut, kata Bang Hasnur, diperkirakan akan selesai pada Oktober 2024. Otomatis, sepanjang tahun 2024 Barito Putera tidak akan bermain di Stadion Demang Lehman.
“Oleh karena itu, di pertandingan terakhir tahun 2023 ini kami meminta kehadiran seluruh pecinta Barito Putera dan masyarakat Banua Kalimantan Selatan, mudah-mudahan bisa memberikan doa dan dukungannya untuk Barito Putera agar bisa mempersembahkan kemenangan,” harapnya.
Pada kesempatan itu, manajemen juga mengundang seluruh penggawa Laskar Antasari untuk makan malam di kediaman founder Barito Putera, almarhum H Abdussamad Sulaiman HB (H Leman) dan almarhumah Hj Nurhayati.
Silaturahmi ini juga dilakukan manajemen bersama seluruh pemain, tim pelatih dan official serta Barito Putera Legend sebelum jeda libur panjang BRI Liga 1 – 2023 2024 selama kurang lebih dua bulan. Jeda BRI Liga 1 tersebut, menurut kabar ada kaitannya dengan agenda Timnas Indonesia.
“Iya, ini adalah sebuah tradisi yang diajarkan almarhum abah dan almarhumah mama, bukan hanya saat akan menghadapi kompetisi atau tidak. Tapi, kita berusaha untuk selalu kumpul. Nah, kebetulan ini mau pertandingan home, saya ingin bertemu dengan seluruh pemain. Kita silaturahmi sekalian makan malam setelah mereka tadi latihan,” tutur Bang Hasnur.
Dia berharap, pertemuan kali ini bisa menambah kekompakan dan soliditas dalam tim. Para pemain yang akan diturunkan akan lebih bersemangat lagi. Sedangkan yang tidak diturunkan bisa mendoakan dan mensupport teman-temannya.
“Intinya ini adalah sebuah keluarga. Mudah-mudahan semakin kompak dan solid. Tujuannya adalah untuk mengharumkan nama banua kita tercinta,” tukasnya.
Pada bagian lain, Bang Hasnur menekankan agar penggawa Laskar Antasari bermain Wasaka selaku tuan rumah. Apalagi, ini laga kandang terakhir di musim 2023/2024.
“Sudah menjadi kewajiban kita semua, dan ini pertandingan di kandang. Kita harus menjaga harkat martabat dan harga diri masyarakat Kalimantan Selatan tercinta. Kita harus berjuang sepenuh hati dan sekuat tenaga, dengan jiwa dan semangat Wasaka, seperti yang sudah diajarkan oleh para pendahulu-pendahulu kita,” tegas Bang Hasnur. (Opq/KPO-1)