KEDIRI, Kalimantanpost.com – Penentuan siapa yang terbaik tim putri TNI AU atau Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia Gresik pada grand final Livoli Divisi Utama 2023 di GOR Jayabaya, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (9/12/2023), pukul 19.00 WIB.
Pelatih Petrokimia Pedro Lilipali mengemukakan timnya haus akan gelar juara. Tim ini sudah lebih dari 10 tahun tidak menjadi juara, kendati sejak 10 tahun lalu baru masuk final.
“Kita ingin pecahkan rekor menjadi juara tahun ini,” katanya di Kediri, Sabtu.
Pedro menekankan kepada anak asuhnya untuk tampil maksimal di depan pimpinan Petrokimia, termasuk direktur utama sehingga saat bertanding mereka diharapkan bisa konsentrasi penuh.
“Manajemen menargetkan anak-anak lolos final four. Setelah lolos final four baru berpikir lolos final. Setelah final baru berpikir juara,” ujar Pedro.
Pertemuan kedua tim di partai puncak itu merupakan pertemuan ketiga kalinya. Pada dua pertemuan di dua putaran final four selalu dimenangkan TNI AU dengan skor masing-masing 3-0.
Pada Livoli Divisi Utama tahun lalu, Petrokimia hanya mencapai peringkat ketiga.
“Bola itu bulat. Dua kekalahan di final four itu bukan ukuran. Kalau di final bisa berbeda,” ujar Pedro Lilipali, Jumat (8/12) petang.
Pelatih TNI AU Alim Suseno juga menekankan kepada anak asuhnya agar tidak menganggap remeh lawan.
Meski tim asuhannya dua kali unggul atas Petrokimia, Alim berharap hasil yang terbaik akan didapatkan dalam laga grand final Livoli Divisi Utama 2023 ini.
Pelatih yang pernah sukses membawa Bandung Bank bjb Tandamata dua kali berturut-turut juara Proliga (2022 dan 2023) itu juga menginginkan kejadian dua kali di dua putaran final four itu terjadi lagi di grand final.
“Kalau di final auranya berbeda, meskipun kita menang dua kali atas Petrokimia dengan skor 3-0,” kata Alim.
TNI AU pada Livoli tahun lalu berada di peringkat kedua.
“Tahun ini kita akan berusaha juara,” kata Alim Suseno.
Perebutan tempat ketiga juga akan dilaksanakan Sabtu (9/12) antara Popsivo Polwan dan TNI AL, pukul 16.00 WIB. (Ant/KPO-3)