Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Olahraga

PSM Versus Bhayangkara FC, Menanti Aksi Mantan Pemain Timnas Belgia, Radja Nainggolan

×

PSM Versus Bhayangkara FC, Menanti Aksi Mantan Pemain Timnas Belgia, Radja Nainggolan

Sebarkan artikel ini
IMG 20231207 WA0034
Radja Nainggolan saat melakukan latihan. (Kalimantanpost.com/instagram radja_nainggolan_14)

PAREPARE, Kalimantanpost.com – Pecinta sepakbola di Tanah Air sudah pasti tak sabaran menanti aksi mantan gelandang nasional Belgia, Radja Nainggolan saat membela Bhayangkara FC menghadapi tuan rumah PSM Makassar di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Sulawesi Selatan, Jumat (8/12/2023) pukul 20.00 Wita.

Nainggolan semasa jayanya bersama klub papan atas Italia, AS Roma, dan Inter Milan serta Cagliari tampil begitu impresif mengatur serangan.

Baca Koran

Namun, di usianya yang mencapai 35 tahun dan absen bermain di Liga selama tiga bulan setelah membela klub kasta kedua Italia, SPA, sentuhannya dalam mengolah masih ada.

Begitu juga dengan kondisi fisiknya, dengan cukup lama absen sedikit banyak akan berpengaruh di lapangan nanti.

“Motivasi untuk bermain sangat besar bagi saya, dan saya berlatih sendirian selama tiga bulan. Tidak mudah untuk berlatih sendirian, ritme pertandingan adalah sesuatu yang tidak saya miliki. Itulah sesuatu yang kembali saya perlukan,” tutur Radja Nainggolan yang menghabiskan sebagian besar karier profesionalnya di Italia itu.

Namun, dengan jam terbang cukup tinggi di kompetisi elit dunia, cukup mudah bagi Nainggolan beradaptasi dengan rekan-rekannya di Bhayangkara FC.

Apalagi berjuluk tim berjuluk The Guardian diperkuat pemain anyar yang memiliki kualitas cukup mumpuni seperti Witan Sulaiman yang pernah berkiprah di Eropa, mantan pemain I Putu Gede, Osvaldo Haay dan striker asing Junior Brandao.

Kehadiran pemain anyar tersebut membuat kekuatan Bhayangkara FC tak bisa dianggap remeh lagi oleh lawan-lawannya, termasuk PSM Makassar.


Sementara itu, pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengaku memiliki modal bagus jelang laga melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC.

Menurutnya berhasil mencuri satu poin di laga sebelumnya melawan Persib Bandung yang berada di posisi kedua klasemen sementara dapat meningkatkan kepercayaan diri pemain PSM.

Baca Juga :  Kevin Diks Cetak Gol dan Raih Rating Tertinggi 8,5, Mees Hilgers Cedera di Liga Eropa

Sehingga hal itu menjadi modal yang cukup bagus bagi tim berjuluk Juku Eja untuk bisa mengalahkan perlawanan Bhayangkara FC di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Sulawesi Selatan.

“Dengan hasil imbang di laga tandang, di kandang tim yang berada di posisi dua, tentu tidak buruk. Secara permainan kami bermain bagus,” kata pelatih asal Portugal itu dikutip dari laman Liga Indonesia baru, Kamis (7/12).

Dia melihat pemain PSM tampil cukup baik saat melawan Persib meski mendapat tekanan dari pendukung tuan rumah.

“Kami pun mengawali laga dengan baik, kami tahu Persib adalah tim bagus, mereka ada di posisi kedua,” imbuhnya.

Bernardo Tavares berharap timnya bisa kembali menunjukkan penampilan serupa saat melawan Bhayangkara FC.

Saat ini PSM menempati posisi ke-10 klasemen sementara BRI Liga 1 2023/24 di tangga klasemen dengan perolehan 27 poin. Tambahan tiga poin melawan Bhayangkara FC akan membuat tim perlahan merangsek ke papan atas.

Tetapi merebut kemenangan dari tangan Bhayangkara FC juga tidak akan mudah. Karena sepanjang bursa transfer putaran kedua, tim berjuluk The Guardian melakukan perombakan komposisi pemain cukup besar.

Ditambah dengan keberadaan pelatih sarat pengalaman, Mario Gomez di kursi pelatih kepala tentu akan menjadi tantangan tersendiri bagi PSM. (ful/KPO-3)

Iklan