Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
BanjarmasinTRI BANJAR

TPA Basirih Hampir Penuh, Warga Diminta Pilah Sampah

×

TPA Basirih Hampir Penuh, Warga Diminta Pilah Sampah

Sebarkan artikel ini
Hal 9 4 Klm TPA Penuh
TINJAU TPA- Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina saat meninjau TPA Basirih Banjarmasin.(KP/Mardi)

Banjarmasin, KalimantanPost.com – Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina melakukan peninjauan TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Basirih, Senin (18/12/2023).

Menggunakan sepeda motor, Ibnu Sina melihat lokasi penampungan gas metan dan rencana rumah maggot.

Kalimantan Post

Usai melakukan peninjauan, Ibnu Sina meminta warga Kota Banjarmasin untuk melakukan pemilahan sampah.

Pemilahan sampah bisa secara sederhana dengan memberikan kantong berbeda untuk sampah plastik dan sampah organik.

Hal ini karena daya tampung TPA Basirih bakal penuh dalam tempo 2 hingga 3 tahun lagi karena produksi sampah harian sudah mencapai 600 ton per hari.

“Kalau begini terus, TPA Basirih bakal penuh, sehingga 4 atau 5 tahun lagi kita harus mencari TPA baru lagi” kata Ibnu Sina.

Luas TPA Basirih seluas 39,5 Hektar dan terdapat penambahan luas 4 hektar di tahun 2023 sehingga luas totalnya 42 hektar.

“Kami harapkan TPA Basirih bisa bekerja optimal dengan dukungan warga dalam melakukan pengelolaan sampah” kata Ibnu Sina.

Menurutnya dengan PDU (Pusat Daur Ulang) Sampah di Banua Anyar dan Sungai Gampa serta 300 lebih Bank Sampah di 52 Kelurahan agak sedikit membantu mengurangi beban TPA Basirih.

“Perlu edukasi lebih lanjut karena dengan memisahkan sampah organik dengan an organik, sampah basah dan sampah kering bisa memberikan nilai ekonomis lebih tinggi” sebut Ibnu Sina.

Nilai ekonomis itu dari bisa menjadi kerajinan, pernak pernik hingga pembuatan biji plastik.

Sementara, produksi maggot dapat digunakan untuk pakan ternak, pakan ikan dan sebagainya.

“Ada ekonomi sirkular yang berputar dari pemilahan dan pengolahan sampah untuk memproduksi sesuatu yang bermanfaat” ujar Ibnu Sina.

Sementara, Kepala Dinas LH (Lingkungan Hidup) Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love mengatakan untuk potensi gas metan di TPA Basirih cukup besar.

Baca Juga :  Polda Kalsel Gandeng Pemuda Pasar Sentra Antasari Jaga Kondusifitas

Walaupun tidak menghitung besaran potensinya, namun dari 1 titik gas metan di Lokasi 1 mampu menyuplai untuk 63 Kepala Keluarga di Handil Palung, Kawasan pemukiman sekitar TPA Basirih.

Rencananya pada tahun 2024, gas metan yang distribusikan pada warga. “Diharapkan dengan penyaluran gas metan dapat mengurangi warga atas konsumsi gas LPG, warga dapat energi bersih untuk memasak” kata Alive Yoesfah Love.

“Kita menyalurkannya di tahun 2024 dengan kesepakatan dengan warga, pada pagi atau siang hari, karena untuk menyalurkannya kita perlu menghidupkan blower dulu” Tutup Alive Yoesfah Love. (mar/K-3).

Iklan
Iklan