BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Atap Terminal Induk KM 6 yang berada di Jalan Pramuka Banjarmasin Timur, Banjarmasin, Kalimantan Selatan kondisinya cukup memprihatinkan.
Kondisi ini diperparah di saat Kota Banjarmasin diguyur hujan, atap Terminal Penumpang tipe B yang masih beroperasi ini bocor.
Akibat air hujan deras mengucur di sejumlah titik kerusakan plafon dan atap yang bocor, hingga membuat lantai basah terjadi genangan air hujan dan membahayakan pengunjung tergelincir saat melintas.
Berdasarkan pantauan, konstruksi atap bocor persis berada di bawah tangga eskalator (tangga jalan) yang diketahui sudah tidak berfungsi lagi.
Tak sampai disitu, air hujan yang masuk melalui atap, sehingga membuat plafon lapuk membasahi lantai.
Menurut Muhamad (57), sehari pedagang di area terminal mengatakan tiga bulan yang lalu memang ada perbaikan terkait atap tersebut
“Karena parah betul makanya diperbaiki, banyak bolongnya sehingga kalau hujan memang tergenang,” jelas Muhamad.
Dikatakannya, dengan kondisi hujan begini tentunya sangat membahayakan. “Ini berbahaya tapi ya harus berhati-hati saja bila berjalan disini,” ucap Muhamad lagi. (Yul/KPO-3)
.