BANJARMASIN, Kalimantanpost.com- Direktur Operasional (Dirops) PAM Bandarmasih, Edwarsyah memantau langsung perbaikan kebocoran pipa PVC Diameter 630 mm, di Jalan Setoyo S, tepatnya di pasar Teluk Dalam atau Langgar As Salikin, Rabu (3/1/2024) malam.
Proses perbaikan tersebut, diperkirakan akan memakan waktu kurang lebih selama 14 jam, mulai pukul 22.00 Wita, sampai dengan pukul 12.00 Wita.
Proses perbaikan tersebut, mengakibatkan seluruh wilayah pelayanan di Banjarmasin Barat dan Banjarmasin Tengah akan mengalami penurunan tekanan hingga mati total.
Direktur Operasional (Dirops) PAM Bandarmasih, Edwarsyah mengatakan, untuk saat ini tim di lapangan masih dalam proses perbaikan kebocoran tersebut.
Lebih lanjut, Dirops mengungkapkan, untuk kebocoran diduga karena kondisi pipa tersebut sudah dalam kondisi usia yang sudah tua, sehingga rentan terjadinya kebocoran.
“Jadi saat ada tekanan yang cukup berat diatasnya, pipa yang sudah tua ini rentan mengalami kebocoran,” ungkapnya.
Edwarsyah juga membeberkan, dalam proses perbaikan kali ini pihaknya juga terkendala dengan kondisi pipa yang berada dibawah cor beton pondasi jembatan, sehingga perlu memakan waktu dan upaya yang lebih keras untuk melakukan penggalian.
“Selain itu, kondisi air pasang juga menjadi kendala dalam proses perbaikan, karena kita juga harus membuat bendungan, agar air tidak masuk ke galian perbaikan,” beber Edwarsyah.
Dirops juga menyampaikan permohoan maaf kepada semua pelanggan yang terdampak akibat dari kebocoran tersebut.
“Kita harap para maklum dan bisa bersabar atas kebocoran yang terjadi saat ini,” ucapnya.
“Kita juga memohon doa dan dukungannya, agar selama proses perbaikan bisa berjalan lancar, tanpa ada kendala, sehingga proses perbaikan bisa selesai sesuai dengan yang direncanakan,” pungkasnya. (Nau/KPO-1)