BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Suasana sejuk dan pemandangan yang cukup indah membuat pengunjung yang datang cukup betah bila berkunjung ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispustarsip) Kabupaten Tapin yang berada di lantai dua.
Tak heran, sejak pagi sudah banyak yang datang berkunjung ke perpustakaan yang berada di kawasan kawasan perkantoran Pemkab Tapin sekaligus Ruang Terbuka Hijau (RTH) tersebut.
“Sewaktu saya berkunjung Dispustarsip Tapin, Rabu tadi, saya terpesona melihat teras baca outdoornya. Pengunjung bisa baca buku sambil menikmati panorama alam,” papar Kepala Dispersip Kalsel
Dra Hj Nurliani Dardie MAP, Kamis (4/1/2024).
Cukup strategis tempat tersebut, kata Bunda Nunung, panggilan akrab Nurliani, membuat pagi-pagi dirinya sudah melihat pagi-pagi
sudah banyak yang datang berkunjung.
Dispustarsip Tapin ini juga membuka layanan pada Sabtu dan Minggu tapi sampai siang saja.
Malah di hari Minggu lebih banyak pengunjung yang datang dibanding hari biasa, karena orang sekalian jalan santai dan olahraga disana.
Selain berkunjung ke Dispustarsip, Bunda Nunung pada hari Rabu itu juga berkunjung ke Dinas Perpustakaan Kearsipan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).
Kedatangan Bunda Nunung dan rombongan diterima
Kadis, Kabid Perpustakaan Kabid Kearsipan serta Kasubag Perencanaan setempat.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan HSU, Karyanadi, SPd, MAP mengatakan kunjungan kerja Kadis Dispersip Kalsel Bunda Nunung dimaksudkan untuk melakukan monitoring evaluasi dan pembinaan serta memberikan masukan saran dan pendapat terhadap program kerja ditempatnya.
“Bagi kami ini merupakan langkah yang baik di awal tahun 2024. Karena kedatangan Bunda Nunung memberikan banyak masukan yang berarti untuk kemajuan pemerintah Kabupaten Sungai Utara dalam melaksanakan program-program kerja Dinas perpustakaan selama 2024,” ucapnya.
Karyanadi juga mengucapkan terima kasih kepada Bunda Nunung yang telah datang berkunjung kemudian memberikan trik-trik khusus untuk kemajuan Dispersip HSU.
“Kami berharap sinergitas antara Pemprov Kalsel dengan Kabupaten HSU akan terus berjalan bersama-sama membuat kemajuan di bidang perpustakaan dan kearsipan. Dunia literasi di Kalsel sangat beruntung dengan adanya Bunda Nunung, banyak inovasi dan kreatifitas yang di torehnya untuk kemajuan indeks pembangunan literasi masyarakat di Kalsel,” ucapnya.
Ini juga, lanjut Karyanadi,
sangat menginspirasi kabupaten kota, untuk mencontoh beliau, agar gerakan gemar membaca dan gerakan tertib dan sadar Arsip di Banua terus menjadi yang terdepan. (ful/KPO-3)
