GIANYAR, Kalimantanpost.com – Kesebelasan Borneo FC Samarinda berusaha mempertahankan posisi di puncak klasemen Liga 1 Indonesia 2023/2024 peken ke-25 dengan menumbangkan Persikabo 1973 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (22/2/2024) pukul 16.00 Wita.
Borneo FC saat ini masih belum tergoyahkan di peringkat pertama, dengan koleksi 54 poin, unggul 12 angka dari PSIS Semarang, yang menguntit di urutan kedua. Sementara Persikabo belum beranjak dari zona degradasi
Pelatih Borneo FC Samarinda, Pieter Huistra memastikan pemain dalam kondisi fit dan bagus untuk menerapkan taktik yang telah diberikan selama persiapan jeda kompetisi sekaligus
bertekad terus melanjutkan tren positif.
“Kami sudah menyiapkan latihan dalam dua pekan ini setelah laga melawan Persija. Saya rasa pemain siap, tim siap,” katanya dikutif dari laman Liga Indonesia Baru, Kamis (22/2).
Menurut Pieter Huistra, melawan Persikabo menjadi tantangan baru. Dengan pergantian pelatih dan banyak pergantian pemain membuat tim Persikabo semakin komplet.
Meski hingga pekan ke-24 ini tim asuhan Aji Santoso belum beranjak dari zona degradasi, masih tertahan di posisi ke-17 klasemen sementara dengan perolehan 17 poin.
Dia tidak konsentrasinya terpecah dengan kondisi tim berjuluk Laskar Padjajaran itu. Lebih memilih fokus kepada tim sendiri untuk siap bermain dan tajam merespons strategi lawan.
“Dengan kondisi Persikabo, saya tidak ingin berbicara terlalu banyak. Setelah mereka mengganti 4-5 pemain saya rasa mereka lebih baik sekarang. Kami harus tajam dan harus siap untuk bermain menghadapi mereka,” tutur pelatih asal Belanda itu.
“Tentu saja kami juga melihat diri kami dan percaya diri dengan kekuatan kami. Kami ingin melanjutkan ini dan berkembang lagi setiap waktu. Itu pola pikir kami saat ini dan kami ingin bermain lebih baik lagi,” imbuhnya.
Sementara itu pemain Borneo FC Stefano Lilipaly mewakili pemain yang mengaku selama dua minggu ini serius meningkatkan latihan fisik dan taktik bersama tim pelatih.
“Saya dan tim sudah siap. Kami dua pekan ini latihan keras baik fisik dan taktik agar bisa main lebih bagus dan kami percaya ada hasil bagus di Bali,” ujar eks pemain Bali United itu.
Sementara itu Persikabo 1973 Aji Santoso mengakui duel melawan Borneo FC bukanlah laga yang mudah, karena ia menilai saat ini Pesut Etam unggul di segala hal.
“Memang melawan Borneo FC tidak mudah, yang pertama mereka dihuni dengan materi pemain cukup bagus. Yang kedua posisi mereka yang cukup bagus menjadikan modal kepercayaan diri yang tinggi,” katanya.
Meskipun demikian, Aji meminta anak asuhnya untuk tidak gentar dan harus punya motivasi lebih agar bisa menaklukkan Borneo FC. Menurut dia, kuncinya adalah bermain enjoy dan fokus sepanjang pertandingan.
“Tetapi saya ingatkan kepada seluruh pemain saya di dalam sepak bola itu tidak ada yang tidak mungkin. Artinya pertandingan melawan Borneo FC, melawan di posisi teratas justru harus dijadikan motivasi untuk pemain, meskipun aspeknya keras tetapi saya minta pemain untuk enjoy menikmati permainan,” imbuhnya.
“Mudah-mudahan ini bisa dipahami pemain dan saya yakin pemain bisa, yang penting bagaimana kami bisa bermain bagus dan bisa menghasilkan tiga poin agar lebih sempurna,” sambungnya.
Mantan pelatih Persebaya Surabaya ini juga mengungkapkan, seluruh pemain siap tampil, kecuali bek Andy Setyo Nugroho.
“Semua pemain dalam kondisi bagus, kecuali Andy Setyo karena memang dalam beberapa hari terakhir dia ada keperluan mengurus rencananya dan itu tidak bisa ditinggalkan, tapi secara keseluruhan semua pemain dalam kondisi siap untuk menghadapi Borneo FC,” tandasnya. (ful/KPO-3)