Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
MartapuraTRI BANJAR

Jelang Pemilu, Disdukcapil Upayakan Target Kepemilikan KTP

×

Jelang Pemilu, Disdukcapil Upayakan Target Kepemilikan KTP

Sebarkan artikel ini
Hal 16 4 Klm Martapura Apel gabungan
APEL GABUNGAN - Apel kerja gabungan Lingkup Pemkab Banjar, di halaman Kantor Bupati, Senin (12/02/2024). (KP/Wawan)

Martapura, KP – 14 Februari 2024 akan dilaksanakan pesta demokrasi untuk pemilihan Presiden dan anggota legislatif. Sesuai tupoksi dan perannya, Pemkab Banjar melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat terus berupaya mencapai target kepemilikan KTP-elektronik yang diharap dapat digunakan warga memberikan hak pilihnya pada Pemilu mendatang.

Hal ini dikatakan Kadis Dukcapil, Azwar SH selaku pembina apel kerja gabungan Lingkup Pemkab Banjar, di halaman Kantor Bupati, Martapura, Senin (12/02/2024).

Baca Koran

Dia menjelaskan, per tanggal 31 Desember 2023, persentase kepemilikan KTP-el 99,23 persen dari wajib KTP-el 422.838. Dari 419.601 masih terdapat 3.224 penduduk usia SLTA atau pemilih pemula yang belum memiliki KTP-el.

“Sejak Januari tadi kami mendatangi sekolah-sekolah lanjutan tingkat atas/sederajat untuk melakukan perekaman dan pencetakan KTP-el langsung dengan inovasi KAMU MANIS (Perekaman KTP-el Untuk Pemilih Pemula),” jelasnya.

Azwar menginformasikan pada hari pencoblosan, Disdukcapil akan tetap membuka layanan rekam/cetak KTP-el dari pukul 08.00 hingga 14.00 WITA, di tiga titik pelayanan, yakni di Kantor Induk, UPTD Gambut dan Mataraman.

Selain itu terkait KTP-el berbasis digital atau disebut Identitas Kependudukan Digital (IKD), dijelaskan Azwar, sudah mulai berkembang pemanfaatannya dan kedepan pemerintah pusat melalui Ditjen Dukcapil Kemendagri mulai mengurangi identitas kependudukan dalam bentuk fisik (blanko KTP) dan menggantinya dengan IKD yang bisa diakses melalui smartphone.

“Sebagai upaya meningkatkan kepemilikan IKD, di tahun ini kami memberikan hak akses Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) secara terbatas kepada aparat desa untuk bisa melakukan aktivasi IKD ini dengan inovasi DESA PELANDUK MANIS (Distribusi Akses ke Desa Untuk Percepatan Cakupan IKD),” katanya.

“Pada tahap awal telah ditunjuk 31 desa (kategori sebagai desa mandiri) sebagai pilot project dan terus ditambah ke desa-desa lainnya,” tambahnya.

Baca Juga :  Tingginya Harga, Pemkab Operasi Pasar Gas LPG

Hadir pada apel gabungan ini para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala SKPD, pejabat administrator, pejabat pengawas dan fungsional serta aparatur lingkup Pemkab Banjar. (Wan/K-3)

Iklan
Iklan