Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINE

Komisi II DPRD Kalteng Minta Perdagangan Karbon Disosialisasikan ke Masyarakat

×

Komisi II DPRD Kalteng Minta Perdagangan Karbon Disosialisasikan ke Masyarakat

Sebarkan artikel ini
IMG 20240228 WA0025 1 e1709104054300

PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com –
Carbon Trading atau perdagangan karbon menjadi istilah yang sering diperbincangka sejumlah kalangan, baik itu di tingkat lokal nasional bahkan global.

Namun disayangkan, ternyata masih banyak pihak yang belum mengetahui serta memahami secara jelas aturan, mekanisme dan perhitungan dari perdagangan karbon itu seperti apa dan bagaimana.

Baca Koran

Anggota Komisi II DPRD Kalteng Ir H Wisman, MSi meminta kepada seluruh pihak yang mengetahui, mengerti dan paham akan aturan dan mekanisme, termasuk sistem perhitungan perdagangan karbon dapat memberikan sosialisasi sekaligus pula edukasi kepada masyarakat secara masif.

Seperti diketahui wilayah Kalteng memiliki kawasan hutan yang masih relatif luas. Artinya, potensi karbon yang dihasilkan pun dapat dimanfaatkan dan diperdagangkan.

Tentunya itu harus sesuai dengan regulasi dan mekanisme yang ada, sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas, terang Wisman, Selasa (27/2/2024).

Menurur politisi Golkar yang pernah bertugas di Dinas Kehutanan ini juga meyakini usaha di sektor perdagangan karbon, memiliki banyak manfaat positif ketimbang negatif-nya.

Menurutnya, sektor perdagangan karbon berbeda dengan sektor usaha perkebunan dan pertambangan.

“Mungkin akan banyak nilai positif dari sektor perdagangan karbon ini, salah satunya yakni untuk menjaga kelestarian ekosistem hutan dan kelestarian lingkungan, sekaligus pula meminimalisir efek rumah kaca,” sebutnya.

Ditambahkannya, sangat berbeda, jika dibandingkan dengan sektor lainnya yang cenderung mengekploitasi sumber daya alam bahkan merusak ekosistem hutan yang ada di daerah ini.

Wisman sangat menyayangkan akibat minimnya sosialisasi dan edukasi terkait perdagangan karbon bagi masyarakat, sehingga wajar apabila banyak yang masih meraba-raba apa itu maksud dari perdagangan karbon.

Untuk itu, lanjut dia, disarankan kepada seluruh pihak, mulai dari pemerintah, praktisi lingkungan, pemerhati lingkungan, aktifis lingkungan maupun akademisi, supaya dapat semakin menggencarkan sosialisasi dan edukasi terkait aturan, mekanisme dan perhitungan perdagangan karbon kepada masyarakat.

Baca Juga :  Rencana Penerbangan AirAsia Banjarmasin-Malaysia

Pihaknya berharap sektor perdagangan karbon juga dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas.

“Terkhususnya bagi masyarakat yang ada di seluruh wilayah Bumi Tambun Bungai ini, harapannya Kalteng menjadi ‘paru-paru’ dunia,” tandasnya. (drt/KPO-3)

Iklan
Iklan