BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Sebuah video yang memperlihatkan dugaan penganiayaan dan perampasan terjadi di Banjarmasin beredar di sosial media.
Dugaan begal diduga terjadi di Jalan Cempaka Sari IV RT 47 Kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat, lebih tepatnya di depan Langgar Muta’abbidin, Minggu (25/2/24) dini hari.
Dari video CCTV langgar (mushola) yang ada di sekitar lokasi, terlihat terjadi keributan dari sejumlah orang diduga pelaku yang terdiri dari sekelompok pria dan wanita serta korban.
Ketua RT setempat, Haidiun (51) membenarkan adanya kejadian tersebut terjadi di wilayahnya.
“Saya sempat dengar bunyi kegaduhan, ada suara teriak-teriak tadi malam, kira-kira 10 menitan ada saya dengar, tapi tidak ada suara minta tolong. Saya di dalam rumah, dan warga juga tidak ada yang tahu, karena saat sepi,” ujarnya, Minggu (25/2/24).
Dalam kejadian tersebut seorang pria yang menjadi korban mengalami luka di bagian tangan.
“Dia (korban) luka di tangan. Usai menyerang mereka kemudian mengambil motor milik korban,” jelasnya.
Ia mengaku sama sekali tidak mengenali wajah-wajah diduga pelaku.
“Saya lihat laki-laki 4 orang, perempuannya 2, saya tidak mengenali. Kalau korban orang Batu Benawa, saat itu dia berdua sama temannya,” katanya.
Haidiun pun meminta agar pihak Kepolisian bisa lebih meningkatkan patroli lagi termasuk di wilayahnya.
“Dulu sempat ada kejadian seperti ini, tapi sudah lama. Tapi baru-baru ini terjadi lagi, saya berharap pihak kepolisian bisa lebih melaksanakan patroli,” ucapnya
Haidiun mengatakan atas kejadian tersebut, korban kini telah melapor ke Mapolsek Banjarmasin Barat untuk proses lebih lanjut.
Saat dikonfirmasi, Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Barat, Iptu Firuza Bahri mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Laporan sudah diterima. Sedang kami lidik,” ujarnya.(yul/KPO-3)