PALESTINA, Kalimantanpost.com – Beberapa warga Palestina tewas dan terluka ketika pasukan Israel melepaskan tembakan ke arah kerumunan yang sedang menunggu bantuan kemanusiaan di Kota Gaza selatan pada Kamis (29/2/2024) waktu setempat.
Menurut saksi mata, ratusan warga Palestina sedang menunggu untuk mendapatkan bantuan dekat Dowar al-Nablusi, di bagian selatan Kota Gaza, ketika mereka ditembaki oleh Israel.
Namun, Kementerian Kesehatan Palestina belum memberikan data resmi terkait jumlah korban jiwa akibat serangan tersebut.
Israel terus melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sebagai balasan atas serbuan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu, yang menurut Tel Aviv menewaskan hampir 1.200 orang.
Serangan militer Israel telah menewaskan sedikitnya 30.000 warga Palestina dan melukai lebih dari 70.000 lainnya. Rentetan serangan Israel itu disertai dengan kehancuran massal dan kekurangan berbagai kebutuhan pokok.
Israel juga memberlakukan blokade yang melumpuhkan Jalur Gaza hingga menyebabkan penduduk wilayah itu, khususnya di Gaza utara, berada di ambang kelaparan.
Perang Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut rusak atau hancur, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Israel di Mahkamah Internasional (ICJ) digugat melakukan genosida.
Pengadilan tersebut pada Januari mengeluarkan keputusan sementara, yaitu memerintahkan Israel untuk menghentikan tindakan genosida serta agar menjalankan tindakan untuk menjamin bantuan kemanusiaan diterima oleh para warga sipil di Gaza. (Ant/KPO-3)