Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Kalteng

Yuas Elko Sebut Jelang Ramadhan 1445 Harga Pangan di Palangka Raya Normal

×

Yuas Elko Sebut Jelang Ramadhan 1445 Harga Pangan di Palangka Raya Normal

Sebarkan artikel ini
IMG 20240305 WA0035 e1709633154572
Staf Ahli Gubernur Kalimantan Tengah Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Yuas Elko saat meninjau pasar tradisional Palangka Raya. (Kalimantanpost.com/drt)

PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Staf Ahli Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Yuas Elko melakukan pantauan harga pangan menjelang Ramadhan 1445 H Tahun 2024.

Pemantauan dilakukan di empat lokasi diantaranya Pasar Besar Palangka Raya, Pasar Kahayan Palangka Raya, Gudang Bulog, Jl. Tjilik Riwut dan Agen Minyak Goreng PT Kahayan Niaga Utama Sandi, Jalan RTA Milono km. 3 Palangka Raya.

Kalimantan Post

Disela-sela kunjungannya, Staf Ahli Yuas Elko mengungkapkan, pemantauan harga pangan dan ketersediaan stok bahan pokok rutin dilakukan oleh jajaran Pemprov Kalteng, khususnya menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).

Ia mengungkapkan, sidak ke pasar-pasar merupakan instruksi Gubernur Kalteng untuk memastikan stabilitas harga dan stok bahan pokok sekaligus menekan inflasi.

Yuas menjelaskan, hasil pemantauan yang dilakukan, harga-harga bahan pokok masih dalam keadaan normal. Untuk bawang merah di harga Rp35.000/kg, bawang putih Rp38.000/kg, beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) Rp 57.000/5 kg, beras lokal maupun beras Banjarmasin berkisar di harga Rp16.000/kg sampai dengan Rp18.000/kg.

“Untuk stok beras masih aman, banyak sekali stoknya”, ucap Yuas, Selasa (5/3/2024)

Dia mengatakan, beras menjadi salah satu bahan pokok yang penting diperhatikan, jika mengalami kenaikan,akan memberatkan masyarakat.

Selain beras, Yuas menekankan terkait gas LPG 3 kg subsidi yang masih naik berkisar diharga Rp35.000 sampai dengan Rp38.000.

Diungkapkannya, sudah lebih setahun harga LPG subsidi masih diharga yang lumayan tinggi. Diharapkan solusinya dari pemerintah kabupaten/ kota karena ini adalah kewenangan pemerintah kabupaten/ kota untuk melakukan operasi pasar.

Pasalnya, pemerintah Provinsi melakukan operasi pasar, pasar penyeimbang kemudian sampai juga pada gerakan tanam jenis tanaman hortikultura guna menjaga ekpetasi masyarakat terkait ketersediaan pangan.

Baca Juga :  Penurunan Dan Transfer Pengaruhi Kemampuan Fiskal Daerah

Kemudian, untuk harga minyak goreng curah mengalami kenaikan. Saat ini harganya berkisar Rp. 14.000/liter sampai dengan Rp 16.000/liter.

Salah satu penyebabnya, karena supply dari perusahaan minyak goreng belum sampai. Sementara untuk daging sapi masih stabil harganya berkisar Rp.140.000/kg sampai dengan Rp145.000/kg.

Untuk telur ayam ras harganya di pasaran tergantung ukuran telur berkisar dari harga Rp.2.100/butir sampai dengan Rp.2.300/ butir.

Diharapkan inflasi di Kalteng dapat terkendali, aman dan kemudian masyarakat tidak panik karena stok bahan pokok masih banyak.

Kepala Kantor Wilayah Badan Urusan Logistik (Bulog) Kalteng Budi Cahyanto saat mendampingi Sahli Gubernur mengatakan di Bulog stok beras masih ada 3.000 ton di km. 3 dan km 7 Jl Tjilik Riwut Palangka Raya.

Untuk beras tersebut campuran antara SPHP dengan harga Rp11.500/kg dan beras komersil yang disediakan untuk masyarakat yakni jenis pulen dan karau. Ketersediaan beras tersebut disediakan sampai dengan akhir lebaran 2024 ini.

“Tapi seandainya saya lihat satu minggu masuk di bulan puasa, kelihatannya perlu tambahan, akan saya tambahkan kembali stok beras yang didatangkan dari Kalimantan Selatan atau Jawa Timur,” ungkap Budi.

Disampaikan itu juga untuk minyak goreng di Bulog, pihaknya masih menunggu stok tambahan sekitar 400 ribu liter.

Sementara minyak goreng yang masih eksisting sekarang sekitar 2.000 liter, gula pasir stoknya kurang lebih 70 ton dan bisa ditambah setiap saat jika dibutuhkan.

“Secara umum Bulog punya stok beras, gula, minyak goreng, daging kerbau 40 ton, daging sapi kurang lebih 30 ton dan daging ayam 20 ton. Semua daging disiapkan dalam keadaan beku”, jelasnya.

Pemantauan dihadiri Unsur Forkopimda Kalteng, Kepala Perangkat Daerah/ Instansi Vertikal di lingkup Kalteng terkait serta Pimpinan Perbankan.(drt/KPO-3)

Baca Juga :  Kalteng Kini Miliki Tahura Isen Mulang Sebangau Berkah

Iklan
Iklan