Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Olahraga

Ini Kunci Kebangkitan Indonesia Setelah Kekalahan Menyakitkan dari Qatar

×

Ini Kunci Kebangkitan Indonesia Setelah Kekalahan Menyakitkan dari Qatar

Sebarkan artikel ini
1000366898
Gelandang Indonesia Witan Sulaeman merayakan bersama beknyaPratama Arhan setelah mencetak gol kedua timnya dalam pertandingan Grup A Piala Asia AFC U23 melawan Yordania di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha pada Minggu (21/4/2024). (Kalimantanpost.com/Antara/AFP)
Iklan

QATAR, Kalimantanpost.com – Tim nasional (Timnas) bikin kejutan lolos ke perempatfinal Piala Asia U-23 usai menundukkan Yordania 4-1 dalam dalam pertandingan terakhir Grup A di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Senin (22/4/2024) dinihari.

Lolosnya Garuda Muda tak lepas tampil heroik saat mengalahkan Australia 1-0 di pertandingan kedua. Padahal, di pertandingan pembuka dikerjai habis-habisan melawan Qatar hingga kalah 0-2.

Baca Koran

Pelatih timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong mengungkap kunci kebangkitan Garuda Muda di Piala Asia U-23 2024 setelah kalah menyakitkan dengan skor 0-2 pada laga perdana dari tim tuan rumah Qatar di Stadion Jassim bin Hamad, Doha, Senin (15/4) lalu.

Saat itu, Garuda Muda kalah 0-2 melalui gol penalti Khalid Ali Sabah dan Ahmed Al-Rawi dengan beberapa keputusan merugikan dari wasit pemimpin laga Nasrullo Kabirov, termasuk proses penalti untuk Qatar dan kartu merah yang didapatkan Ivar Jenner.

Mental penggawa Garuda Muda sempat jatuh setelah laga tersebut dan STY sebagai pelatih mempunyai pekerjaan rumah besar untuk menatap laga kedua dan laga ketiga.

Pelatih asal Korea Selatan itu lalu memotivasi penggawa Garuda Muda untuk segera melupakan kekalahan melawan Qatar untuk menatap laga melawan Australia yang berbuah kemenangan tipis 1-0 berkat gol tunggal Komang Teguh.

“Saya mengatakan kepada anak-anak saya untuk melupakan pertandingan itu, pertandingan pertama yang kami mainkan melawan Qatar. Dan kemudian kita perlu melanjutkan,” kata STY lewat keterangan resmi PSSI, Senin.

Pelatih asal Korea Selatan itu mengatakan setelah kemenangan melawan Australia “kami mendapatkan kepercayaan diri kami kembali”.

Marselino Ferdinan dan kawan-kawan mendapatkan kepercayaan dirinya kembali dan hal ini berbuah manis ketika berpesta pada laga terakhir melawan Yordania dengan skor telak 4-1 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu (21/4).

Baca Juga :  Vinicius Sebagai Pemain Pria Terbaik dan Ancelotti Terpilih Pelatih Terbaik FIFA 2024

“Dan kemudian dalam persiapan untuk pertandingan malam ini, saya sekali lagi mengatakan kepada anak-anak saya bahwa kami harus bermain dengan percaya diri, seperti yang dilakukan anak-anak di lapangan,” ucap pelatih 53 tahun itu.

Mengulang kembali pertemuan timnya melawan Qatar, STY mengatakan bahwa keputusan-keputusan kontroversial yang merugikan Indonesia pada pada laga itu adalah “pertunjukan komedi”.

Ia mengatakan apabila wasit Nasrullo Kabirov menjalankan tugasnya dengan fair play, maka hasil pertandingan akan berbeda.

“Kalau boleh jujur, saya dengan jelas mengatakan bahwa pertandingan pertama tidak lebih dari pertunjukan komedi. Dan saya masih percaya bahwa ke depan, kita tidak bisa lagi memainkan pertandingan sepak bola seperti ini,” katanya.

“Jika wasit menjalankan tugasnya dengan fair play dan adil, saya yakin hasil pertandingan akan berbeda,” tambahnya. (Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan