Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Hukum & Peristiwa

Satu Pemancing Tewas dan Seorang Hilang Usai Disambar Petir di Waduk Riam Kanan Kabupaten Banjar

×

Satu Pemancing Tewas dan Seorang Hilang Usai Disambar Petir di Waduk Riam Kanan Kabupaten Banjar

Sebarkan artikel ini
IMG 20240414 WA0008 e1713063165631
- Tim SAR gabungan mengevakuasi salah satu korban disambar petir saat memancing di kawasan Waduk Riam Kanan, Desa Bunglai, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Sabtu (13/4/2024) tengah malam. (Kalimantanpost.com/Antara

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Empat pemancing disambar petir saat memancing di kawasan Waduk Riam Kanan, Desa Bunglai, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel). Satu orang tewas dan seorang hilang, sedangkan dua pemancing lainnya dilarikan ke rumah sakit.

Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad di Banjarmasin, Minggu (13/4/2024) tengah malam, mengatakan total korban sebanyak empat orang diduga tersambar petir saat memancing ikan.

Baca Koran

“Tiga orang sudah dievakuasi, sedangkan satu korban lainnya diduga tenggelam di sekitar Waduk Riam Kanan,” ujarnya.

Dia menjelaskan berdasarkan keterangan warga, empat korban tersebut memancing di lanting daerah Vilak Vilak pada Sabtu (13/4) malam.

“Tak lama kemudian keempat korban tersambar petir. Awalnya ada dua korban yang dilarikan ke rumah sakit terdekat, sementara dua korban lainnya hilang diduga tenggelam di waduk,” ujar dia pula.

Setelah menerima informasi dua korban hilang, kata dia, Basarnas Banjarmasin mengerahkan personel dan langsung melakukan pencarian di sekitar Waduk Riam Kanan.

Lebih lanjut, Al Amrad menuturkan sekitar pukul 00.10 Wita. tim gabungan menemukan jasad korban atas nama Sholihin yang terdampar sekitar 20-30 meter dari tempat memancing.

Ia mengatakan saat ini personel masih berusaha mencari satu korban lainnya yang belum ditemukan. Tim SAR gabungan dari Basarnas Banjarmasin, kepolisian, dan masyarakat menyisir di sekitar lokasi kejadian.

“Kami masih melakukan pencarian hingga tengah malam, semoga korban yang satu lagi segera ditemukan,” ujar Al Amrad. (Ant/KPO-3)

Baca Juga :  5 Paket Sabu Giring Warga Pekapuran B Laut Masuk Jeruji Besi
Iklan
Iklan