Barabai, KP – Pelaksanaan lomba yang di ikuti 28 peserta kelompok, yang di adakan di taman Dwiwarna Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Kamis 16/5.
Sementara itu ketua panitia pelaksana lomba Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan perikanan, APNI Hidayat, mengatakan Pelaksanaan kampanye pemanfaatan ikan yang berasal dari tangkapan secara ideal serta menyebabkan lingkungan yang diharapkan dapat tercipta kreasi-kreasi yang dapat disukai anak-anak dan meningkatkan pemahaman tentang pentingnya gizi ikan melalui batas Bisma dan menyediakan makan ikan.
“Kami sampaikan pada kesempatan ini bahwa pada kegiatan lomba inovasi masak perbaikan Kabupaten Hulu sungai Tengah yang dilombakan berikutnya adalah ikan untuk keluarga untuk balita dari depan atau diharapkan bahwa menu-menu yang tercipta dari kegiatan lomba inovasi Masak serba ikan ini akan menghasilkan
harian keluarga kemudian melaporkan peserta lomba inovasi, maka perbaikan Tengah ini 28 orang yang terdiri atas 11 dari tim penggerak PKK Kecamatan kemudian 17 dari peserta pemilihan pelaksanaan lomba masak ikan ini.
Pada kesempatan yang sama Ketua TP PKK HST Cherry Bayuni budjang Aulia oktafiandi, mengatakan, perbaikan ini memberikan kita ruang dan wadah untuk berkreativitas untuk berinovasi cara-cara kita mengolah ikan jadi tidak hanya untuk memecahkan lomba di tingkat daerah tapi yang lebih tinggi lagi. membudidayakan kita dengan menu-menu yang sering kita temui yang paling ikan tongkol, kemudian ikan patin ikan kembung dan berbagai macam ikan lainnya jadi dengan dukungan Bapak Bupati HST.
Untuk menyelenggarakan ini beserta dinas terkait sangat bermanfaat sekali untuk kami dalam gerakan dan juga memberdayakan Setiap keluarga di rumah artinya tujuan kita untuk menurunkan angka santing.
Kabupaten Hulu sungai Tengah satunya melalui kegiatan yang sangat bermanfaat ini kemudian ingin berterima kasih kepada seluruh peserta lomba masak serba ikan ini karena karena dedikasi semua untuk mengikuti lomba ini tidak hanya untuk meraih titel juara yang terbaik, tapi ini akan bermakna dan juga bermanfaat untuk keluarga di rumah.
Akan semakin bertambah banyak lagi bayangkan jika misalnya Satu meja 1 Keluarga bisa menciptakan 3 menunya dan diaplikasikan oleh meja itu ada 3 orang yang ada keluarga yang mengikuti masa tersebut yang dikonsumsi setiap hari atau juga setidaknya setiap minggu.
Atau 3 hari sekali, maka banyaknya pecinta ikan di Kabupaten Hulu sungai Tengah. Peserta kali ini ikuti oleh PKK dan juga masyarakat yang dikeluarkan untuk mensejahterakan dan juga memberdayakan keluarga di rumah untuk mencintai ikan dan menurunkan angka stunting akan jauh lebih baik.
Hasilnya sesuai dengan apa yang kita harapkan memang kita jadi penentu juga tadi melihat banyak sekali progres kita dari tahun ke tahun, semakin inovatif dan juga rasa juga semakin enak dan semakin nyaman, ini hampir semua memiliki tingkat kreativitas dan rasa lumayan ini para dewan juri tadi untuk menentukan juara.
Bukan karena saya sebagai ketua tim penggerak PKK namun juga sebagai ibu rumah tangga, Ibu yang menyusui ibu yang mempunyai anak-anak balita ini punya anak yang masih MPASI harus menyamakan dengan mungkin rasanya jangan terlalu over kemudian juga teksturnya bisa dimakan jadi harus menyamakan dengan anak-anak yang tadi merasa bahwa makanan-makanan balitanya juga sudah sudah semakin mantap.
Dari tahun ke tahun ini menghadapi lomba ini dan merasa tahun ini adalah tahun terbaik untuk semua jadi kerja keras harus mengapresiasi bahwa karena kita sudah di tingkat nasional.
Pada acara tersebut Bupati HST H Aulia Oktafiandi, dan Ketua TP PKK HST mencoba semua makanan yang disediakan oleh peserta. (ary/K-6)
