PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Muhammad Rizky Badjuri menyatakan pihaknya harus bekerjasama bergandeng tangan dengan GAPKI dalam hal mengatasi permasalahan perkebunan sawit di daerah ini.
Hal itu ia ungkapkan saat menghadiri kegiatan jalan sehat bersama Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dalam rangka Hari ulang tahun ke-7 GAPKI di Voor Ondor, Jalan Cilik Riwut, Palangka Raya, Sabtu (29/6/2024).
Diakuinya, permasalahan perkebunan sawit akhir-akhir ini cukup pelik, mulai tumpang tindih lahan, sengketa dan tuntutan plasma, hingga pencurian buah tandan segar, memerlukan penanganan komprehensif.
Untuk itu kerjasama berkesinambungan apa namanya, kerjasama pasti berjalan. Jadi harapannya dari perkebunan, mengharapkan kesejahteraan, keamanan di lapangan itu bisa terjaga lagi Kalteng.
Terkait adanya Jalan sehat GAPKI di ajang Boerneo Furom ke-7 itu bisa terjalin kerjasama dalam hal-hal yang lebih terbuka diberbagai bidang.
“Mudah-mudahan tidak hanya forum ini nanti kegiatan jalan sehat, tetapi akan dilaksanakan 3 bulan sekali, atau dalam se bulan sekali di Kalimantan Tengah,” ujar Rizky.
Di sisi lain, memajukan kesejahteraan perkebunan sawit, juga merupakan untuk kesejahteraan masyarakat khususnya yang ada dilingkungan tersebut, serta masyarakat luas.
Dengan kerjasama GAPKI dan Dinas Perkebunan yang wajib bekerjasama, nantinya.
“Alhamdulillah permasalahan yang ada di perkebunan sawit khususnya bisa teratasi,” tukas Muhammad Rizky Badjuri.(drt/KPO-3)