BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Sebanyak 3.440 calon mahasiswa baru di Universitas Universitas Islam Kalimantan (Uniska) MAB mengikuti tes Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Gelombang Pertama, Minggu (30/6/2024) di Kampus UNISKA Handil Bakti.
Rektor Uniska Prof Abdul Malik mengaku takjub pada PMB kali ini, pasalnya ditahun 2024 merupakan pendaftar terbanyak dari tahun tahun sebelumnya.
“Biasanya rata-rata hanya 2.500 – 2.700 orang yang melakukan tes PMB pada gelombang pertama. Ini artinya membuktikan bahwa UNISKA sudah menjadi salah satu pilihan utama mereka yang ingin melanjutkan pendidikan ke tingkat sarjana,” ucapnya.
Malik juga menegaskan bahwa saat ini, animo calon mahasiswa yang mendaftar di Uniska mengalami kenaikan signifikan di tahun ajaran 2024/2025.
“Uniska hampir 50 persen sudah menjadi pilihan utama, artinya Uniska sudah tujuan utama, mereka tidak memperdulikan tes PTN,” katanya.
Dirinya juga mengatakan untuk tahun ini ada beberapa fakultas yang masih menjadi primadona, Seperti Fakultas, Hukum, Ekonomi, Farmasi, Teknik Informatika dan juga Kesehatan Masyarakat.
“Namun ada fakultas yang cukup banyak pula calon mahasiswanya yakni keguruan olahraga. Tentu kami akan mempersiapkan segala fasilitas pendukungnya kedepan agar lebih baik lagi,” tambahnya.
Sementara, Pembina Yayasan, Hj. Rahmi Hayati Tajudinnor, mengungkapkan Uniska akan terus melakukan upaya terbaik dalam meningkatkan kualitas dan peningkatan dalam akademik sebagai pendukung dalam perkuliahan.
“Seperti yang saat ini uniska terus melakukan upaya peningkatan maupun infrastuktur seperti gedung perkuliahan baik di Batolah dan Uniska Banjarbaru. Kemudian tidak lupa untuk fasilitas olahraganya untuk para mahasiswa prodi olahraga. InsyaAllah dalam beberapa bulan ke depan dapat terselesaikani,” ucapnya.
Sementara Dekan Fakultas Hukum Uniska, Dr Afif Khalid mengatakan akan terus berupaya dalam peningkatan kualitas tidak hanya untuk Fakultas Hukum saja tetapi juga Uniska.
“Sangat mengapresiasi kepercayaan masyarakat dimana tahun ini memberikan kepercayaan kembali untuk fakultas hukum Uniska terutama mereka yang berkuliah di Fakultas Hukum Uniska,” pungkasnya.(fin/KPO-1)
