Banjarbaru, KP – Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor secara resmi menutup pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat Antar PPLP, PPLPD, dan SKO Se Indonesia, di Gelora Paman Birin, Banjarbaru, Jumat (31/5/2024).
Penutupan ditandai dengan pemukulan gong dan pengalungan medali emas kepada atlet silat kalsel.
Adapun total peraihan medali Provinsi Kalsel pada kejurnas Pencak Silat sebanyak 19 medali terdiri atas 4 emas, 5 perak dan 10 perunggu.
“Alhamdulillah atlet silat Kalsel memberikan prestasi yang membanggakan dengan torehan 19 medali. Tidak hanya prestasi yang didapat, tetapi pelaksanaan kegiatan berjalan sukses,” kata Sahbirin Noor.
Ia berharap para pesilat Kalsel yang telah meraih prestasi dapat terus meningkatkan latihannya untuk menuju even lainnya yang mampu membanggakan banua.
“Kami berharap, prestasi dari para pesilat muda ini semakin meningkat di masa yang mendatang,” ungkapnya.
Sementara itu, Deputi 4 Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora RI Surono mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi atas keberhasilan penyelenggaraan Kejurnas Pencak Silat PPLP, PPLPD, dan SKO Tahun 2024 di Provinsi Kalimantan Selatan ini.
“Seluruh atlet, pelatih, official, dari seluruh daerah yang mengikuti Kejurnas ini, melaporkan kepuasan mereka pada saat mengikuti Kejurnas di Kalsel ini,” kata Surono.
Upacaa penutupan Kejurnas Pencak Silat antar PPLP/PPLPD dan SKO (Sekolah Khusus Olahraga), juga dihadiri yang mewakili Ketua Umum KONI Kalsel, Hermanto Ginting, Sekretaris Dispora, Fathul Bahri, Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora, Heru Susmianto, Kabid Pemberdayaan Pemuda, Rokhyatin Effendi, Kasi Olahraga Pendidikan dan PPLP, Asfia Urrachman, Kasi Pengembangan olahraga tradisional dan pelayanan khusus, Rijal Hamid. (nfr/k-9)