JERMAN, Kalimantanpost.com – Dua tim unggul di Grup F, Timnas Portugal dan Turki memetik kemenangan dalam pertandingan perdana Piala Eropa 2024 yang di Jerman, Rabu (19/6/2024) dinihari WIB.

Portugal menaklukkan Republik Ceko dengan skor 2-1 di Stadion Redbull Arena, Leipzig, sedangkan Turki menang 3-1 atas Georgia di Signal Iduna Park, Dortmund.

Hasil itu, Turki memimpin Grup F dengan poin 3 sama dengan Portugal yang berada diurutan kedua tapi unggul selisih gol, sedangkan Republik Ceko diperingkat ketiga dan Georgia menempati juru kunci dengan nol poin.

Selanjutnya Portugal akan menghadapi Turki pada lanjutan pertandingan Grup F, Sabtu (22/6), sedangkan Republik Ceko akan ditantang Georgia, di hari yang sama.

Timnas Portugal yang lebih diunggulkan mendominasi jalannya pertandingan, namun disiplinnya lini pertahanan Republik Ceko membuat laga menjadi sengit.

Pada babak pertama kedua negara bermain terbuka, namun Portugal mendapatkan peluang terlebih dahulu setelah umpan silang Rafael Leao dapat disambut sundulan Cristiano Ronaldo, namun bola masih menyamping dari gawang Ceko.

Selanjutnya Portugal terus menekan lini pertahanan Ceko dan menciptakan peluang lewat tendangan keras Bruno Fernandes yang masih melambung tipis di atas mistar gawang.

Skuad asuhan Roberto Martinez kembali menciptakan peluang ketika Bruno dapat mengirim umpan silang ke gawang Ceko, namun bola tak dapat dijangkau oleh Rafael Leao.

Portugal menciptakan peluang emas, kali ini setelah umpan terobosan Bruno dapat disambut tendangan Cristiano, akan tetapi masih dapat dihalau kiper Ceko Jindrich Stanek.

Selecao terus menggempur lini pertahanan Ceko, namun hingga turun minum skor imbang tanpa gol tetap bertahan.

Memasuki babak kedua, jalannya pertandingan tidak berubah karena Portugal tetap menunjukkan dominasinya atas Ceko.

Portugal memiliki peluang emas lewat tendangan bebas yang dilepaskan oleh Cristiano Ronaldo, namun bola masih dapat diamankan oleh Stanek.

Terus tertekan sepanjang laga, secara mengejutkan Ceko mampu mencuri keunggulan terlebih dahulu melalui tendangan terukur Lukas Provod yang mengoyak jala gawang Portugal sehingga skor berubah menjadi 1-0 pada menit 62.

Portugal akhirnya mampu membobol gawang dari Ceko pada menit 69 berkat gol bunuh diri Robin Hranac yang gagal mengantisipasi bola muntah tepisan Stanek sehingga skor kembali sama kuat 1-1.

Berhasil menyamakan kedudukan, Portugal terus berupaya untuk berbalik unggul, salah satunya lewat tendangan Vitinha yang masih dapat ditepis Stanek.

Ceko berbalik memberikan ancaman melalui skema serangan balik dan menciptakan peluang lewat tendangan Tomas Soucek yang masih menyamping dari gawang Diogo Costa.

Portugal sempat membuat membalikkan keadaan menjadi 2-1 lewat sundulan Diogo Jota, akan tetapi dianulir oleh VAR karena Cristiano Ronaldo lebih dulu berada dalam posisi offside.

Selecao akhirnya mampu benar-benar membalikkan keadaan melalui gol yang yang dicetak oleh Francisco Conceicao memanfaatkan kesalahan lini belakang Ceko sehingga skor berubah menjadi 2-1 pada menit 90+2. Skor tersebut bertahan hingga pertandingan usai.

Di pertandingan sebelumnya, antara Timnas Turki melawan Georgia di Signal Iduna Park, Dortmund, kedua tim menampilkan permainan menyerang sejak kick-off.

Turki berhasil unggul lebih dulu lewat Mert Muldur pada menit ke-25. Muldur melepaskan tembakan voli setelah memanfaatkan rebound hasil sundulan Lasha Dvali yang coba membuang bola.

Tendangan Muldur meluncur ke pojok kiri gawang Georgia tanpa bisa dijangkau oleh kiper Giorgi Mamardashvili. Turki unggul 1-0.

Semenit kemudian, Baris Yilmaz sukses menggandakan keunggulan Turki. Namun, gol ini dianulir karena Yilmaz dinyatakan offside lewat pantauan VAR.

Georgia mampu bangkit dan menyamakan kedudukan pada menit ke-32 lewat gol Georges Mikautadze.

Gol tersebut bermula dari pergerakan Giorgi Kochorashvili di sisi kiri pertahanan Turki. Dia kemudian lalu mengirim umpan mendatar yang diselesaikan dengan tembakan Mikautadze ke arah tiang dekat. Babak pertama pun berakhir dengan skor 1-1.

Kedua tim tetap memainkan sepak bola menyerang di babak kedua.

Pada menit ke-57, Hakan Calhanoglu memberikan ancaman lewat tendangan bebas. Tendangan gelandang Inter Milan itu mengarah ke gawang, tetapi bisa ditepis dengan satu tangan oleh Mamardashvili.

Turki akhirnya bisa kembali unggul pada menit ke-65 lewat pemain muda sensasional mereka, Arda Guler. Pemain Real Madrid itu mencetak gol lewat tembakan jarak jauh dengan kaki kiri miliknya.

Gol ini bermula dari keberhasilan Turki yang bisa merebut bola di pertahanan Georgia. Kaan Ayhan mendapat bola dan memberikannya pada Arda Guler yang langsung melepaskan tembakan jarak jauh ke pojok kanan gawang Georgia. Kedudukan menjadi 2-1.

Gol tersebut juga menjadikan pemain belia pertama yang mencetak gol pada debutnya di Euro sejak Cristiano Ronaldo pada tahun 2004.

Georgia hampir mencetak gol balasan pada menit ke-70. Aksi umpan 1-2 dituntaskan dengan tendangan Kochorashvili ke gawang, tetapi bola membentur mistar.

Aksi saling serang terus berlanjut di antara kedua tim. Baik Turki maupun Georgia juga melakukan sejumlah pergantian pemain sebagai upaya menambah tenaga atau mengubah alur permainan.

Pada menit ke-87, Turki nyaris mencetak gol ketiga lewat kerja sama para pemain pengganti. Umpan silang yang dilepaskan oleh Zeki Celik bisa disundul Yusuf Yazici. Sayangnya masih bisa ditepis oleh Mamardashvili.

Dalam sejumlah kesempatan di masa injury time tersebut, kiper Georgia yaitu Mamardashvili ikut maju meninggalkan gawang yang berujung pada gol ketiga Turki.

Di saat akhir, Mert Gunok bisa meninju bola sepak pojok sehingga Turki punya kesempatan melakukan serangan balik. Kerem Akturkoglu yang mendapat bola langsung berlari kencang ke lini pertahanan Georgia.

Akturkoglu yang baru masuk pertandingan di menit ke-85 tidak bisa dikejar oleh pemain-pemain Georgia. Dia kemudian memasukkan bola ke gawang yang sudah kosong.

Pertandingan berakhir dengan kemenangan 3-1 Turki atas Georgia. (ful/Ant/KPO-3)

Hasil Pertandingan
Grup F
Rabu (19/6/2024) dinihari