Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Banjarmasin

Bunda Nunung Jadi Narasumber dalam Rapat Koordinasi Pengembangan Koleksi Nasional 2024 di Jakarta

×

Bunda Nunung Jadi Narasumber dalam Rapat Koordinasi Pengembangan Koleksi Nasional 2024 di Jakarta

Sebarkan artikel ini
IMG 20240717 WA0047 e1721214569937
Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan Dra Hj Nurliani Dardie, MAP. (Kalimantanpost.com/Repro Dispersipkalsel)
Iklan

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Suatu kebanggaan tersendiri bagi Urang Banua dimana Kepala Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Dra Hj Nurliani Dardie, MAP kembali dipercaya sebagai salah satu narasumber dalam Rapat Koordinasi Pengembangan Koleksi Nasional yang diselenggarakan Perpustakaan Nasional yang berlangsung di Singosari Room Hotel Borobudur Jakarta, Kamis (18/7/2024).

Di

Baca Koran

Nunung, panggilan akrab Hj Nurliani, akan menjadi pembicara pada sesi kedua dengan mengangkat tema “Praktik Baik Pengembangan Perpustakaan Khusus Penyandang Disabilitas di Provinsi Kalimantan Selatan”.

Sesuai dengan permintaan Perpusnas sebagaimana Surat Nomor B.1356/3/PRC 05.03.VI/2024 tanggal 13 Juni 2924 Perihal Permohonan Narasumber dalam Rapat Kordinasi Pengembangan Koleksi Nasional yang ditujukan kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalsel, Bunda Nunung, panggilan akrab Nurliani diminta membawakan materi Praktik Baik Pengembangan Perpustakaan Khusus Penyandang Disabilitas di Provinsi Kalimantan Selatan.

“Kalsel patut berbangga menjadi satu-satunya Dispersip yang punya gedung layanan khusus disabilitas,” ujar Bunda Nunung yang dihubungi, Rabu (17/7) sore.

Karena itu, lanjut dia, Dispersip Kalsel menjadi role model dalam layanan khusus disabilitas.

Ditambahkan Bunda Nunung, dalam pembangun gedung dan perabot disabilitas berasal menggunakan dana DAK.

Dikesempatan itu, dia juga bercerita dirinya diminta Perpusnas sebagai narasumber sudah dua kali diacara Rakornas Bidang Perpus dan sekali di Rakornas UU 13 tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam.

“Acara besok berarti saya kali keempat berbicara di level nasional,” ujar Bunda Nunung dengan nada bangga.

Selain Bunda Nunung, narasumber lainnya di acara itu yakni Teuku Maimun Riza, SIP, MSi dari Analis Kebijakan Muda Ditjen Bina Pembangunan Desa, Kemendagri.

Lalu, Shahandra Hanitiyo, SIP, MSi sebagai Direktur Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Khusus, LKPP.

Baca Juga :  Polairud Monitoring Air Pasang

Selanjutnya, Orisa Mahardhini, SSos, MHum yang menjabat Kepala Perpustakaan Universitas Multimedia Nusantara.

Ada pun Keynote.Speech Plt Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Prof E Aminuddin Aziz MA, PhD.

Sementara itu, Rapat Koordinasi Pengembangan Koleksi Nasional 2024 dengan tema Bahan Perpustakaan Bermutu dan Inklusif ini, sebagai bentuk kerja sama agar seluruh perpustakaan dapat meningkatkan mutu pengembangan koleksi di perpustakaan.

Tidak hanya dalam bentuk buku tercetak tapi juga bahan perpustakaan lainnya seperti naskah kuno, peta, bahan perpustakan digital, bahan perpustakaan untuk pemustaka berkebutuhan khusus, audio visual, konten kreatif, serta format multimedia lainnya.

Rakornas nanti akan dihadiri oleh sejumlah Kepala Dinas
Perpustakaan Provinsi, Kota, Kabupaten di Indonesia, Kepala Perpustakaan Perguruan Tinggi,
Kepala Perpustakaan Khusus, Kepala Perpustakaan Sekolah dan penerbit. (ful/KPO-3)

Iklan
Iklan