Banjarmasin, Kalimantanpost.com – Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan bersama Bawaslu Kabupaten-Kota, 50 media Elektronik Cetak dan Lembaga Pers Mahasiswa melakukan rapat evaluasi Pasca Pemilu menuju Pemilihan Serentak 2024 di Hotel Nasa selama 2 hari dari 24 hingga 26 Agustus 2024.
Sejumlah Narasumber dihadirkan dalam acara Sinergi Media dan Jajaran Bawaslu Kalsel Pasca Pemilu Menuju Pemilihan Serentak 2024 yaitu Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu, Koordinator Komite Pemilih Indonesia, Jeirry Sumampow, Komisioner KPID Kalsel, Annalisa, Sekretaris PWI Kalsel, Toto Fachrudin hingga Kepala Kantor LKBN Antara, Taufik Ridwan.
Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu meminta agar insan pers dalam Pemilukada 2024 untuk selalu independen, netral dan selalu menjaga martabat.
“Saya minta untuk teman-teman wartawan atau jurnalis untuk tidak menggunakan medianya mendukung salah satu calon dalam pemilukada” kata Ninik Rahayu.
“Kalau menjadi tim sukses atau bakan menjadi calon kepala daerah hendaknya mundur terlebih dahulu, jangan menggunakan profesi ini untuk mencoreng profesi ini karena membuat masyarakat bingung, sedang menjalankan profesi wartawan atau tim sukses” kata Ninik Rahayu.
Sementara, Ketua Bawaslu Kalimantan Selatan, Aries Mardiono mengatakan Acara ini untuk meningkatkan apa yang dicapai pada Pemilu 2024 lalu menjadi lebih baik dan semakin meningkat dalam Pemilukada 2024.
Harapannya koordinasi, komunikasi dan chemistry yang selama ini terbangun dengan rekan-rekan media dalam menghadapi Pemilukada 2024.
“Kedepannya semakin luar biasa pemberitaannya, tidak hanya terbanyak dari sisi jumlah namun membangun chemistry dan memberikan ruang publik untuk mendapatkan informasi yang baik dalam hal pengawasan, penindakan pelanggaran dan pencegahan oleh Bawaslu akan memberikan dampak luar biasa” tutup Aries Mardiono. (mar/K-3)