Rantau, Kalimantanpost.com — Upaya meningkatkan penganekaragaman pangan untuk menunjang kesehatan ibu hamil, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tapin bersama Tim Penggerak PKK Kabupaten Tapin menggelar Festival Pangan Lokal Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA). Bertempat Gedung di Sekretariat PKK Tapin. Kamis (22/8/2024) kemarin.
Festival ini mengusung tema “Gerakan Makan Enak, Makan Sehat, Makan B2SA. Enak, Suka Sayur dan Buah”. Dikuti 12 Tim Penggerak PKK Kecamatan se Kabupaten Tapin.
Sekretaris Ketahanan Pangan Kabupaten Tapin, Aji Budiono mengatakan, tujuan utama dari festival ini adalah untuk meningkatkan penganekaragaman pangan dengan menyediakan pilihan makanan yang beragam serta memanfaatkan sumber daya lokal guna menunjang kesehatan ibu hamil.
“Melalui festival ini, bagi ibu ibu hamil dapat mengetahui makanan bergizi yang berbahan pangan local yang dihidangkan, sekaligus juga memastikan ibu hamil mendapatkan asupan gizi yang cukup,“ jelasnya.
Sementara peserta kita ikutkan dari pengurus Tim P_enggerak PKK Kecamatan se Kabupaten Tapin yang telah siap berbagai hidangan sehat berbahan pangan local untuk dilakukan penilaian oleh tim juri.
Sementara untuk tim juri yaitu Alumni Master Chef Indonesia yaitu Agus Sasirangan dan Pj Ketua Tim Penggerak PKK Tapin Masrupah dan Ahli Kuliner Tapin Ibu Ainah.
Berharap dengan festival ini, dapat menumbuhkan minat masyarakat dalam mengolah bahan pangan lokal menjadi produk pangan yang sehat dan aman dengan komposisi seimbang dan bisa menjadi referensi bagi masyarakat dalam mengolah pangan lokal.
Sementara Pj Ketua TP PKK Tapin, Masrupah Syarifuddin mengatakan, mengapresiasi festival pangan local Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) digelar Dinas ketahanan Pangan yang pesertanya kaum ibu-ibu Tim Penggerak PKK Kecamatan se Tapin.
“Festival ini bukan hanya sebagai ajang kompetisi tetapi juga sebagai sarana untuk memacu kreativitas dan inovasi dalam pembuatan olahan pangan, khususnya penyediaan makanna bergizi untuk ibu hami,“ ujarnya.
Berharap dengan keikutsertaan ibu-ibu dalam festival ini, bisa mendorong kreativitas dan menciptakan olahan pangan yang menarik dan berkualitas tinggi. Selain itu, diharapkan dapat menjadi contoh bagi organisasi pemerintah lainnya dalam menggali potensi pangan local.
“Dengan Festival ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya pangan bergizi untuk ibu hamil, tetapi juga mempromosikan potensi pangan lokal Kabupaten Tapin secara lebih luas,“ katanya.
Pada kesempatan ini saya mengajak seluruh pihak untuk menyatukan potensi dan sumber daya yang ada dalam rangka meningkatkan kualitas konsumsi pangan B2SA. “Mari kita satukan semua potensi dan sumber daya, dan jadikan konsumsi pangan B2SA sebagai prioritas yang harus diperhatikan,”ajak Pj Ketua PKK Tapin. (abd/K-6)
