Banjarmasin, KP – Semarak Pekan Imunisasi Nasional atau PIN Polio 2024 Tahap pertama dalam rangka Hari Anak Nasional yang serentak digelar se-Indonesia telah berakhir pada hari Senin (29/7/2024) lalu. Adapun pelaksanaan di Kota Banjarmasin sendiri berjalan dengan cukup optimal.
Menghimpun data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, total cakupan anak yang telah mendapatkan Imunisasi (tetes manis) Polio di kota Banjarmasin mencapai 80.812 anak atau berada di angka 93 persen (%) dari total sasaran sebanyak 86.471 anak yang terdata di Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) per 3 Agustus 2024.
Jika diurai kembali per kecamatan, sejumlah Puskesmas telah berhasil memenuhi bahkan melebihi dari target sasaran yang dicanangkan, sebut saja Puskesmas Cempaka di Banjarmasin Tengah menjadi yang teraktif dengan persentase sebesar 112 persen (%).
Disusul Puskesmas S. Parman sebesar 107 persen (%), Puskesmas Sungai Andai 101 persen (%), Puskesmas Teluk Dalam 100 persen (%), Puskesmas Gadang Hanyar 98 persen (%), Puskesmas Kayu Tangi 98 persen (%) serta Puskesmas Beruntung Raya dengan capaian sasaran 98 persen (%) lengkapi tujuh teratas.
Kendati begitu, masih terdapat beberapa Puskesmas yang persentase target sasarannya masih berada di bawah 80 persen yakni Puskesmas Terminal 77 persen (%), dan Puskesmas Pekapuran Raya yang baru mencapai 74 persen (%).
Berdasarkan data ini tentu membuat Banjarmasin catatkan capaian yang positif jika dibandingkan dengan 12 Kab/kota lainnya di Kalimantan Selatan. Hal itu cukup wajar mengingat total sasaran Kota Banjarmasin jadi yang paling banyak.
Pemko Banjarmasin sendiri terus mengejar target indeks cakupan sebesar 95 persen (%) Sebelum menyambut pelaksanaan PIN Polio 2024 tahap kedua yang digelar mulai Selasa (6/8) besok.
Diharapkan antusias serta peran serta orang tua dalam mendorong angka partisipasi Imunisasi Polio terhadap anak-anak maupun kerabatnya yang berusia 0-7 tahun itu bisa lebih meningkat. (Diskominfotik/K-3)
