BANTUL, Kalimantanpost.com – Tuan rumah Barito Putera harus mewaspadai tim tamu Madura United FC dalam pertandingan pekan ke-2 Liga 1 2024/2025 yang berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul melawan PS Barito Putera, Jumat (16/8/2024) pukul 19.00 WIB.
Berdasarkan lima pertemuan terakhir, tim Laskar Antasari menderita empat kali kalah baik dikandang maupun tandang dan hanya sekali seri.
Malah dipertemuan terakhir di Madura pada 10 Desember 2023 lalu menderita kekalahan 1-4. Bahkan tim kebanggaan Urang Banjar ini pernah merasakan kalah telak 0-8 atas klub asal Madura pada 23 Juli 2022 lalu.
Hasil buruk tersebut merupakan peringatan buat pelatih Rahmad Darmawan. Apalagi dipertandingan partai pembuka, Barito Putera dipermalukan Persija Jakarta 0-3.
Hasil ini merupakan warning begitu rapuhnya gelandang dan lini belakang tim Laskarnya.
Pelatih Rahmad Darmawan, diharapkan tak lagi berspekulasi dengan dengan menurunkan delapan muka-muka dan miskin pengalaman seperti M Aimar Iskandar Alam sebagai starter.
Di gelandang menyerang tak salahnya kembali menurunkan sang kapten Rizky Pora sebagai starter. Kemampuannya dalam memberikan umpan-umpan akurat diharapkan akan mampu memanjakan Murilo Otavio Mendez.
Di posisi striker, RD panggilan akrab Rahmadi bisa mencoba memasang striker asing, Alhaji Gero dan menyimpan Youssef Ezzejjari yang tampil kurang maksimal dipertandingan pembuka. Alhaji bisa diduetkan striker lokal Eksel Runtukahu yang dipertandingan melawan Persija cukup lincah dan merepotkan lini belakang lawan.
Lalu, disayap tak salahnya menyimpan Natael Siringi Ringo dengan memasang Bagus Kahfi yang diduetkan dengan sang kapten Rizky Pora.
Lalu, Muhammad Firly yang masih belum bisa beradaptasi sebagai gelandang bertahan bisa diganti dengan Nazar Nurzaidin yang selama cukup mumpuni sebagai gelandang bertahan.
Begitu juga di posisi center back kiper, perlu ada evaluasi dengan merotasi pemain supaya lini belakang lebih solid lagi agar tak mudah di eksploitasi Risky Afrisal, Maxuel, Lulinha.
Untungnya, dalam pertandingan nanti, Madura United dihuni banyak pemain anyar Iran Junior, pemain keturunan Indonesia Jodry Wehrmann, kiper Dida dan lain-lain.
Disisi lain, pelatih Madura United Widodo C Putera minim taktik sehingga akan lebih mudah membaca permainannya.
Buktinya, di kandang sendiri hanya bermain imbang 1-1 lawan pendatang baru Malut United yang bermain 10 orang. Bahkan Madura United terus bermain bertahan dan beruntung masih bisa mencuri poin.
Inilah modal bagi Barito Putera menaklukkan Madura United dan melupakan kekalahan empat pertemuan sebelumnya.
Walau pun peluang menang cukup besar, disisi lain kubu Barito Putera juga tetap waspada dengan serangan balik cepat Madura United melalui Jodry Wehrmann; Risky Afrisal, Maxuel, Lulinha. Lengah sedikit saja, gawang Barito Putera akan kebobolan. Apalagi Madura United juga ingin mengincar kemenangan atas tuan rumah.
“Kami sudah mencoba lapangan dan saya harapkan kondisi tetap baik sampai laga berlangsung. Tentunya ada kemajuan dalam tim dari pertandingan yang sudah dilalui,” kata pelatih Madura United, Widodo C Putro dikutif dari laman Liga Indonesia Baru, Jumat (16/8).
Dia berharap, apa yang sudah dipersiapkan berjalan dengan baik sampai laga sehingga pemain mengerti dan paham apa yang sudah dikerjakan bersama selama persiapan.
Dengan demikian, target tim akan mudah terwujud karena ia berharap memperoleh poin di laga away kali ini.
“Semoga kami mendapatkan poin minimal satu poin. Kalau boleh dan Tuhan izinkan ya dapat tiga poin,” ucap Widodo. (ful/KPO-3)
Lima Pertemuan Barito Putera vs Madura United
- 10/12/2023 : Madura United 4 – 1 Barito Putera
- 30/7/2023 : Barito Putera 1 – 2 Madura United
- 14/1/2023 : Barito Putera 1 – 2 Madura United
- 23/7/2022 : Madura United 8 – 0 Barito Putera
- 25/6/2022 : Barito Putera 1 – 1 Madura United