Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Kalsel

Sukses Jaga Ekonomi Daerah Syamsir Terima Penghargaan dari Kemendagri

×

Sukses Jaga Ekonomi Daerah Syamsir Terima Penghargaan dari Kemendagri

Sebarkan artikel ini
Hal 11 Tala 3 klm
PENGHARGAAN - Pemenang kategori Ekonomi Daerah Fiskal Rendah diterima Pj Bupati Tala H. Syamsir Rahman. (KP/Ist)
Iklan

Pelaihari, Kalimantanpost.com – Penjabat (Pj) Bupati Tanah Laut (Tala), Syamsir Rahman memperoleh penghargaan sebagai pemenang kategori Ekonomi Daerah Fiskal Rendah dalam ajang Apresiasi Kinerja Penjabat Daerah Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI) bekerjasama dengan Tempo Media Group.

Penghargaan ini diterima Syamsir Rahman langsung dari Menteri Dalam Negeri RI, Jenderal Polisi (Purn) H. Muhammad Tito Karnavian di The Tribrata Hotel and Convention Center Jakarta pada Jumat (30/08/2024) malam.

Baca Koran

Penghargaan itu menjadi salah satu bukti konkret dari sekian banyak pencapaian dan prestasi Pj Bupati dalam menjalankan tugasnya memimpin Bumi Tuntung Pandang dalam kurun waktu yang belum genap satu tahun.

Pj Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam upaya pengendalian inflasi daerah dan penuntasan kemiskinan di Kabupaten Tala. Ia berharap situasi seperti ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung dan terlibat sehingga diraihnya penghargaan ini, kami persembahkan untuk seluruh masyarakat. Dengan adanya penghargaan ini akan memacu kami untuk lebih meningkatkan kinerja salah satunya bagaimana harga barang bisa terkendali dan daya beli semakin meningkat,” harap Syamsir.

Ajang ini sendiri telah melalui proses kurasi dan penjurian dari berbagai pihak seperti Kemendagri, Kemenpan RB, BRIN, Ombudsman dan Tempo. Proses itu berlangsung sejak Mei hingga pertengahan Agustus 2024 terhadap sejumlah penjabat kepala daerah dari seluruh Indonesia, baik itu di tingkat provinsi, kabupaten maupun kota.

Adapun kategori yang dinilai adalah kesejahteraan rakyat dengan indikator kemiskinan ekstrem, pengangguran, kesehatan dan stunting. Kemudian kategori pelayanan publik dengan indikator pelayanan publik perizinan dan kegiatan unggulan dan kategori ekonomi daerah dengan indikator inflasi, penyerapan anggaran, dan BUMD. (rzk/K-6)

Baca Juga :  DWP Setwan Kalsel Dukung Semangat Kebersamaan di HUT ke-25 DWP
Iklan
Iklan