Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
KalselKotabaru

Blusukan Hingga ke Gang Sempit, Ratusan Warga Desa Batuah Siap Coblos Nomor 1

×

Blusukan Hingga ke Gang Sempit, Ratusan Warga Desa Batuah Siap Coblos Nomor 1

Sebarkan artikel ini
WhatsApp Image 2024 10 29 at 22.14.47 1 scaled e1730211606444
Iklan

KOTABARU Kalimantan Post.com – Mengenakan kemeja putih dengan tulisan RS di dada kiri, H. Rusli dan Syairi Mukhlis berjalan kaki menyusuri gang sempit di Desa Batuah, Kecamatan Pulau Laut Sigam, Selasa (29/10/2024).

Di RT 8, ratusan warga sudah menunggu. Mereka menyambut calon pemimpin Kotabaru itu dengan mimik wajah bahagia.

Baca Koran

“Coblos nomor satu!” ucap seorang warga yang diikuti oleh warga lainnya. “H. Rusli – Syairi menang!” kata mereka lagi.

H. Rusli dan Syairi merespons sambutan hangat warga dengan penuh semangat. Secara bergantian, keduanya menyampaikan visi misi dan program unggulannya.

H. Rusli lantas menyampaikan komitmennya untuk melakukan pembangunan jalan dan jembatan dari wilayah perkotaan hingga perdesaan. Dari banyak desa yang dia kunjungi, warga selalu mengeluhkan kerusakan jalan dan pembangunan infrastruktur yang tidak merata.

Masalah tidak meratanya pembangunan ini juga berdampak pada sektor pendidikan dan kesehatan. Untuk itu, H. Rusli – Syairi memprioritaskan dua sektor itu. Begitu pun dengan pengembangan sektor pertanian, perkebunan, perikanan hingga keagamaan.

“Kami berdua berharap do’a restu dan dukungan agar kami bisa menjalankan program yang berpihak untuk masyarakat tadi,” tuturnya.

Sementara Syairi Mukhlis meyakinkan bahwa Kotabaru akan bergerak menuju perubahan jika calon Bupati dan Wakil Bupati Kotabaru nomor urut 1 menang pada 27 November nanti.

“Kami akan melakukan perubahan. Kalau sepuluh tahun sebelumnya hanya fokus pengembangan pariwisata, maka akan kami ubah dan alihkan dana ratusan miliar per tahun untuk sektor yang penting bagi masyarakat kita,” tandasnya. (*/KPO-2)

Baca Juga :  Lapas Banjarmasin Over Kapasitas, Anggota Komisi XIII DPR RI Minta Cari Solusi
Iklan
Iklan