PALANGKA RAYA, Kalimantanpost.com – Generasi muda diajak berdialog kerukunan umat beragama, mengingat perannya sangat strategis dalam menyebarkan nilai-nilai toleransi dan kerukunan.
“Generasi muda harus menjadi garda terdepan untuk menyebarkan pesan-pesan perdamaian dan toleransi di lingkungannya, baik di sekolah, keluarga, maupun masyarakat,” kata Plh staf ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik (Pemkumpol) , Ahmad Husain.
Hal tersebut diungkapkannya pada Dialog Kerukunan Umat Beragama Bagi Generasi Muda Tahun 2024 Goes to School, di Balai SMAN 4 Palangka Raya, Kamis (3/10/2024).
Ahmad Husain mengatakan, kegiatan Dialog ini merupakan wujud nyata untuk terus memperkuat kerukunan umat beragama di wilayah Provinsi Kalteng khususnya bagi generasi muda.
“Menjaga kerukunan umat beragama di Indonesia khususnya di lingkungan sekolah sangatlah penting dalam upaya pembinaan dan pemeliharaan toleransi sedari dini serta pengelolaan potensi konflik berbasis agama, agar tidak berkembang menjadi perpecahan,” ujarnya.
Menurutnya, menghargai perbedaan adalah kunci utama untuk memperkuat kerukunan.
“Dengan menghargai perbedaan, kita bisa saling memahami, saling menghormati, dan akhirnya dapat menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai,” imbuhnya.
Ia menyatakan, generasi muda memiliki peran yang sangat strategis dalam menyebarkan nilai-nilai toleransi dan kerukunan. generasi muda memiliki peran yang sangat strategis dalam menyebarkan nilai-nilai toleransi dan kerukunan.
“Generasi muda harus menjadi garda terdepan untuk menyebarkan pesan-pesan perdamaian dan toleransi di lingkungannya, baik di sekolah, keluarga, maupun masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya lagi, dalam konteks inilah, generasi muda diharapkan menjadi duta toleransi, yang tidak hanya memahami pentingnya toleransi.
“Tetapi juga aktif menyebarkannya dalam setiap tindakan dan perbuatan sehari-hari,” tambahnya.
Ia berharap generasi muda sebagai Duta Toleransi dapat menjadi contoh nyata di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat dalam menjaga nilai-nilai keberagaman dan kebhinekaan.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu sarana untuk memperkuat pemahaman generasi muda tentang pentingnya kerukunan dan toleransi,” jelasmya.
Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap generasi muda Kalteng semakin memahami pentingnya kerukunan, serta siap untuk mengambil peran aktif dalam menjaga keharmonisan di tengah masyarakat.
Sementara itu, Kepala SMAN 4 Palangka Raya Sudiro berharap, melalui kegiatan dialog ini, para generasi muda dapat bekerja sama dan ikut menjaga kerukunan antar umat beragama.
Kegiatan dihadiri Kepala Kantor Wilayah Kemenag Kalteng, Pengurus FKUB Kalteng, Kasatgas Wilayah Kalteng Densus 88, Widyaiswara BPSDM Kalteng, jajaran Badan Kesbangpol Kalteng, serta pelajar SMAN 4 Palangka Raya. (drt/KPO-4)