Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Space Iklan
Hulu Sungai Selatan

Sekda HSS Dengarkan Pandangan Umum DPRD Terhadap Ranperda APBD 2025

×

Sekda HSS Dengarkan Pandangan Umum DPRD Terhadap Ranperda APBD 2025

Sebarkan artikel ini
Hal 12 HSS 1 3 klm 18
RAPAT PARIPURNA - Sekda Kabupaten HSS Muhammad Noor mendengarkan pandangan umum DPRD terhadap Ranperda APBD 2025. (KP/Ist)
Iklan

Kandangan, Kalimantanpost.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mengikuti rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Rabu (23/10/2024) di Gedung DPRD setempat.

Dalam rapat itu, Sekda mewakili Penjabat Bupati HSS mendengarkan pandangan umum fraksi-fraksi DPRD, terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025. Rapat paripurna dipimpin Wakil Ketua I Husnan didampingi Wakil Ketua II M Kusasi.

Iklan

Fraksi PKS melalui Muhammad Bustani berharap, penetapan target-target tahun 2025 harus benar-benar kredibel dan dap cat dicapai.

“Fraksi PKS mendorong pemerintah untuk mendukung dan memfasilitasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), agar naik kelas, berdaya saing domestik bahkan internasional,” ucapnya.

Fraksi Nasdem melalui Haidir Sani mengimbau, meski terjadi penurunan angka APBD 2025 berbagai program pembangunan dan pelayanan tetap berjalan dengan baik.

Fraksi PDI-P melalui Muhammad Rizali berpesan, APBD tahun 2025 dapat membawa perubahan yang berarti bagi masyarakat Kabupaten HSS.

Fraksi Gelora Persatuan Pembangunan melalui Juni mengingatkan, penyusunan dan pembahasan APBD 2025 harus berpegang teguh pada prinsip-prinsip efesiensi, efektifitas, ekonomis dan tepat sasaran.

Fraksi PKB melalui Muhammad Yurni menginginkan, di tahun 2025 adanya peningkatan fasilitas kesehatan, pertanian dan pembangunan infrastruktur yang sulit diakses seperti di wilayah Kecamatan Daha Barat.

Sementara Fraksi Golkar melalui Suniansyah menyampaikan pertanyaan, di antaranya terkait perencanaan anggaran belanja daerah yang berbasis kinerja, untuk lebih mempertajam alokasi anggaran secara efektif dan efesien.

Serta, Fraksi Gerindra melalui Mutia Sylvana berpesan, dalam penyusunan anggaran harus memandang upaya pencapaian kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, adalah orientasi dan tujuan utama dalam pembangunan. (tor/K-6)

Iklan
Baca Juga :  Hari Santri di HSS Diisi Lomba Olahraga dan Kecerdasan
Iklan
Ucapan