Martapura, Kalimantanpost.com – Dihelat selama 6 hari sejak Selasa 22 Oktober, event Peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Banjar resmi ditutup Pjs Bupati Akhmad Fydayeen diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan H Ikhwansyah, di RTH Alun-Alun Ratu Zalecha Martapura, Minggu (27/10/2024) malam.
Ikhwansyah menyampaikan, atas nama pribadi dan Pemkab Banjar mengapresiasi seluruh rangkaian kegiatan peringatan hari santri yang merupakan tonggak sejarah, sebuah momen kebanggaan di Kabupaten Banjar.
“Peringatan hari santri yang dimeriahkan sejak 22 Oktober lalu ini menjadi ajang penuh semangat diwarnai berbagai kegiatan dan lomba yang menampilkan dedikasi, kecerdasan dan semangat juang para santri,” tandasnya.
Dia juga mengucapkan terimakasih kepada Kadis Budporapar, PCNU Banjar, para pengelola pondok pesantren dan semua pihak yang turut serta mensukseskan kegiatan tersebut.
“Peringatan hari santri dengan tema “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan” adalah sebuah tema sangat dalam yang menegaskan, santri masa kini memiliki tanggung jawab untuk meneruskan perjuangan para pendahulu demi kemerdekaan dan keutuhan bangsa,” tandasnya.
Ikhwansyah menegaskan, santri juga merupakan pilar kekuatan bangsa, harapan dan kebanggaan, pewaris nilai keagamaan.
Ketua Tanfidziah PCNU Banjar Nuryadi menuturkan, kegiatan ini perjuangan luar biasa panitia penyelenggara. Juga sampaikan penghargaan pada pemerintah daerah yang selalu mendukung kegiatan hari santri yang sudah delapan kali digelar sukses, dengan jumlah peserta tahun ini melampaui target.
“Gapailah cita-cita santri penuh semangat dan ketekunan. Galilah ilmu teknologi dan berkontribusi untuk cita-cita yang gemilang, sehingga lahir santri-santri yang berbobot dan mandiri,” pesan Nuryadi.(Wan/K-3)