Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Space Iklan

Space Iklan
Kalsel

Bunda Nunung Buka Sarasehan Pemutakhiran Pendataan Keluarga 2024

×

Bunda Nunung Buka Sarasehan Pemutakhiran Pendataan Keluarga 2024

Sebarkan artikel ini
IMG 20241112 WA0029 scaled e1731395599842
Bunda Nunung dalam sambutan acara sarasehan di Aula Gawi Sabarataan Kota Banjarbaru. (Kalimantanpost.com/Devi)
Space Iklan

BANJARBARU, Kalimantanpost.com- Pjs Wali Kota Banjarbaru, Dra Hj Nurliani, membuka acara Sarasehan hasil Pemutakhiran Pendataan Keluarga 2024 (PK-24) di Aula Gawi Sabarataan, Pemerintah Kota Banjarbaru, pada Selasa (12/11/2024).

Acara ini bertujuan untuk membahas hasil pemutakhiran data keluarga guna mendukung kebijakan pengendalian penduduk dan pembangunan keluarga.

GBK

Dalam sambutannya, Bunda Nunung, sapaan Nurliani menyampaikan pemutakhiran data keluarga penting untuk memandu sinkronisasi kebijakan antara pemerintah daerah provinsi dengan kabupaten dan kota.

Hal ini bertujuan untuk menghasilkan data kependudukan yang berkualitas, bisa dijadikan acuan dalam pengendalian kuantitas penduduk.

IMG 20241112 WA0031

Selain itu, pendataan ini juga berperan dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap peran keluarga dalam pengaturan kehamilan, ketahanan keluarga, dan peningkatan kesejahteraan.

“Dengan data yang akurat, kami berharap bisa mewujudkan keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera,” ujarnya.

Bunda Nunung menambahkan, pendataan keluarga kini telah diperluas. Awalnya, pendataan hanya mencakup pasangan usia subur dan peserta keluarga berencana, tetapi kini diperluas hingga data demografi dan kesejahteraan keluarga, mencakup aspek-aspek penting lainnya.

Informasi kependudukan yang dikumpulkan melalui pendataan ini menjadi dasar bagi pemerintah untuk menentukan kebijakan dalam program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana (Bangga Kencana), serta program pembangunan lainnya yang relevan.

Lebih lanjut, data yang dihasilkan melalui pendataan keluarga perlu diperbarui setiap tahun agar bisa mengikuti perkembangan kebutuhan kependudukan dan pembangunan keluarga. Hal ini mencakup perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program secara menyeluruh.

Bunda Nunung
berharap, melalui pemutakhiran data, program-program pengendalian penduduk dapat terlaksana secara efektif dan tepat sasaran. Selain itu, kader pendataan keluarga diharapkan dapat memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan program ini.

IMG 20241112 WA0032

Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam memperbarui data dan memastikan informasi yang dikumpulkan akurat dan relevan. Menurutnya, hal ini akan memberikan manfaat besar bagi pembangunan sektor kependudukan di Kota Banjarbaru.

Baca Juga :  Ombudsman RI Sampaikan Potensi Nilai Kerugian Tata Kelola Industri Kelapa Sawit Mencapai Rp.279,1 Triliun per Tahun

Acara sarasehan ini ditutup dengan harapan bahwa hasil pemutakhiran pendataan keluarga 2024 akan menjadi landasan penting bagi berbagai program pembangunan di Banjarbaru, khususnya dalam bidang kependudukan dan keluarga. (Dev/KPO-3)

Iklan
Iklan