JAKARTA, Kalimantanpost.com – Petinju kelas berat Mike Tyson meminta penggemar agar tidak mengkhawatirkan ancaman knockout (KO) dari Paul Jake saat keduanya bertarung di AT&T Stadium di Arlington, Texas, pada Jumat, 15 November 2024.
“Terima kasih banyak atas perhatiannya. Tapi saya sedang berjuang. Saya akan baik-baik saja,” kata Tyson sebagaimana dikutip laman MMA Fighting di Jakarta, Rabu (13/11/2024).
Mantan juara kelas berat sejati itu pensiun dari tinju profesional dalam usia 38 tahun setelah kalah dari Kevin McBride pada 2005.
Setelah lama absen, “Iron Mike” kembali dengan menggelar pertarungan eksibisi melawan Roy Jones Jr dan akhir pekan ini ketika menghadapi Jake Paul dalam pertarungan delapan ronde.
Dalam usianya yang ke-58, pertarungan Tyson melawan Paul menuai kritik dari penggemar yang mengkhawatirkan mantan juara dunia itu karena lawannya 30 tahun lebih muda darinya.
Namun, Tyson menyatakan dia kini berada dalam kondisi yang lebih baik dibandingkan saat pensiun.
“Saya dulu menggunakan narkotika, alkohol. Saya bukan orang itu lagi. Saya melihat dunia dari sudut pandang yang berbeda sekarang,” ujarnya.
Karir pribadi dan profesional Tyson penuh dengan kontroversi, termasuk dibui selama dua tahun karena kasus pemerkosaan pada 1992.
Pada 2006 Tyson ditangkap karena mengemudi dalam kondisi mabuk dan mengaku menggunakan narkoba serta kecanduan. Dia memeriksakan diri untuk rehabilitasi pada 2007.
Ia mengaku terbiasa bertanding melawan atlet berusia 30-an dan 20-an.
“Langit adalah batasnya. Kita lihat saja nanti. Saya tertarik melakukannya lagi,” ujarnya.
Sementara itu, petinju kelas berat Jake Paul bertekad menumbangkan Mike Tyson dengan kemenangan knockout (KO).
“Ketika (KO) itu terjadi, itu akan menjadi sedikit pahit karena saya mencintainya, namun saat ini, kami ditakdirkan untuk bertarung,” kata Jake Paul.
Ia mengaku sangat yakin akan menumbangkan Mike Tyson dan mengklaim bahwa kemenangan itu sudah tertulis.
Paul mengatakan ingin membuktikan ke berbagai pihak yang meragukan kemampuannya bahwa ia bisa mencapai hal yang mustahil dalam perjalanan karier sebagai petinju.
“Saya harus melangkah ke level ini dan menunjukkan kepada orang-orang bahwa saya bisa mencapai hal yang mustahil dan itulah inti dari kisah Jake Paul,” ujarnya.
Terlepas dari keberaniannya, petinju asal Amerika Serikat itu juga mengakui bahwa dirinya khawatir dengan kekuatan lawannya. Dari 50 kemenangan profesional Tyson, 44 di antaranya diraih melalui KO.
Paul tidak ingin terkena pukulan namun dia siap menghadapinya.
“Saya harus waspada karena ini adalah pria yang menakutkan. Dia seorang pembantai dan semua kekuatannya masih terlihat jelas di semua video, semua latihan yang dia tunjukkan saat menjatuhkan rekan latihan,” ujarnya. (Ant/KPO-3)