BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Debat tahap kedua pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel dijadwalkan KPU Kalsel digelar Minggu (17/12/2024) malam, di Gedung Candra, Jalan Belitung Darat, Kecamatan Banjarmasin Barat.
Paslon nomor urut 1, H. Muhidin – H. Hasnuryadi Sulaiman akan adu visi, misi dan gagasan untuk membangun banua dan mensejahterakan masyarakat Kalimantan Selatan dengan paslon nomor urut 2, Hj. Raudatul Jannah – Akhmad Rozanie.
Jelang debat tersebut, paslon Muhidin – Hasnur mengaku telah mempersiapkan diri sebaik mungkin, termasuk mempelajari kisi-kisi materi debat yang diberikan oleh KPU.
“Untuk debat besok, kita mendapat kisi-kisi materi ada tiga, yaitu penyelesaian masalah daerah, pembangunan daerah, dan NKRI,” ungkap H. Muhidin, kepada media, Sabtu, (16/11/2024) malam.
Ia juga menambahkan, akan berusaha tampil tanpa beban dan mengalir lebih santai.
“Kami akan menghadapi debat dengan santai. Agar lebih rileks dan tidak tegang saat menjawab semua pertanyaan,” ungkap Muhidin.
Begitu pula dengan Calon Wakil Gubernur Kalsel, Hasnuryadi Sulaiman, yang mengaku tidak ada persiapan khusus karena ingin tampil apa adanya dengan tujuan mengabdi kepada masyarakat.
“Kami berdua sepakat akan selalu menampilkan apa adanya, karena kami pasangan yang ingin mengabdi kepada masyarakat banua Kalimantan Selatan. Tentunya, kami akan memberikan apa yang terbaik,” ucapnya.
Lebih jauh dikatakannya, dalam debat nanti mereka berdua akan menyampaikan visi dan misi, serta program prioritas apa yang sesuai dalam debat tersebut.
Namun, menurut Hasnur, yang paling penting adalah apa yang disampaikan itu merupakan kejujuran yang datangnya dari hati. “Kami melakukan dengan ikhlas, dengan niat yang baik, ingin mengabdi kepada masyarakat Kalimantan Selatan,” katanya.
Meski menjadi pesaing dalam kontestasi pemilihan kepala daerah. Namun Hasnur mengatakan, semuanya adalah keluarga. Tidak ada ketegangan diantara dua pasangan calon.
“Kami juga ingin menyampaikan kepada masyarakat bahwa pemilu ini harus menjadi pemilu yang damai aman dan tertib, tidak ada persaingan yang tidak sehat,” ujarnya.
“Saya yakin, kami berempat akan menyampaikan yang terbaik. Dan dibalik semua kelemahan kami, yakinlah bahwa kami semua ingin mengabdi kepada banua Kalimantan Selatan,” tambah Hasnur.
Debat ini menjadi momen penting bagi kedua pasangan calon untuk memaparkan visi, misi, dan program mereka kepada masyarakat Kalsel sebelum jadwal pemilihan pada 27 November 2024 nanti. (Opq/KPO-1)