KOREA, Kalimantanpost.com – Tunggal putri Indonesia,
Putri Kusuma Wardani dan ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil melaju ke final Korea Masters 2024 yang akan digelar di di Iksan Gymnasium, Korea Selatan, Minggu (10/11/2024).
Putri KW yang merupakan unggulan kedua di event tersebut berhasil menang mudah atas unggulan kelima dari China Taipei, Chiu Pin-Chian dua set langsung, 21-13, 21-13 dalam pertandingan semifinal, Sabtu (9/11).
Bagi tunggal putri nomor Indonesia, ini merupakan final ketiga kalinya dan empat turnamen yang diikutinya sepanjang tahun 2024.
Rekannya ganda campuran,
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja juga melaju ke final usai menumbangkan pasangan Korea, Sung Hyun/Eom Hye Won di semifinal dengan skor 21-18, 21-7.
“Saya mengucap syukur alhamdulillah bisa kembali ke final tanpa cedera apapun. Saya cukup puas dan cukup senang dengan hasil yang saya bisa raih hari ini ataupun pertandingan-pertandingan sebelumnya. Bangga dengan diri sendiri bisa kuat dan mampu kembali ke permainan yang saya punya,” ujar Putri KW seperti dikutif dari laman resmi PB PBSI, Sabtu (9/11).
Sebelumnya, lanjut dia, dirinya terlalu banyak berpikir siapa lawan di sebuah turnamen, bahkan dari jauh hari sebelumnya, itu membuat dirinya malah jadi banyak beban.
“Sekarang saya mencoba menikmati dengan tidak mau tahu siapa lawan saya sampai dekat waktunya baru saya pelajari permainannya lewat video. Selain memang fokusnya peningkatan saat latihan. Ini membuat saya lebih tenang,” tandasnya.
Di pertandingan tadi lawan, lanjut Putri, memaksanya untuk bermain reli yang menyulitkan, dari sana dia bisa mendapatkan poin. Tapi saya coba meredam dengan mempercepat ritme dan inisiatif menyerang duluan,” tegasnya.
Besok di final, dirinya harus menampilkan semaksimal mungkin, harus lebih capek, mau menang atau kalah saya mau habis-habisan dulu.
Sementara pemain ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah mengatakan sangat senang bisa ke final.
“Besok lawan pasangan China, siapapun itu kami pernah kalah sama mereka. Jadi besok mau lebih disiapkan lagi, koreksi apa kesalahan saat pertemuan lalu,” tandasnya.
“Hari ini kak Glo bermain sangat baik, permainan depannya prima sekali jadi saya tinggal mengeksekusi penyelesaiannya,” papar Dejan.
Sementara itu, Gloria Emanuelle Widjaja mengatakan kalau dari permainan hari ini lawan adalah pemain yang sangat senior, bahkan di atasnya.
“Saya pernah bertemu Ko Sung Hyun juga dulu. Jadi, gambarannya sudah tahu jadi tinggal diingat saja. Di luar itu, saya melihat speed dan fisik mereka sudah jauh menurun. Kami menang dari sisi ini jadi tadi coba menjauh-jauhkan bola dari jangkauan mereka karena secara pergerakan juga sudah tidak mengikuti,” pungkas Gloria. (ful/KPO-3)
