Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Space Iklan

Space Iklan
Kalsel

Rapat Banggar DPRD Kalsel Digelar Tertutup

×

Rapat Banggar DPRD Kalsel Digelar Tertutup

Sebarkan artikel ini
IMG 20241121 WA0005
Space Iklan

BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Badan Anggaran DPRD Kalsel bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), yang dipimpin Sekda Kalsel H Roy Rizali Anwar digelar tertutup.

Padahal dalam rapat finalisasi yang membahas APBD Kalsel 2025 pada Rabu (20/11/2024), tak biasa dalam kegiatan rapat dilaksanakan secara tertutup atau tidak boleh diliput para wartawan mengikutinya.

GBK

Dari catatan wartawan, selama ini rapat badan anggaran tidak pernah tertutup. Sebab, sebagaimana diketahui yang dibahas para wakil rakyat ini adalah uang rakyat.

Hal ini tentu sangat berbeda dengan hari- hari sebelumnya, pada rapat Banggar selalu dilaksanakan secara terbuka, dimana kegiatan para wakil rakyat di DPRD Kalsel selalu dipublikasikan agar semua kegiatan diketahui masyarakat.

Entah itu apakah hal ini untuk memuluskan program pokok-pokok pikiran (pokir)
Seperti diketahui, Rapat Banggar ini seyogyanya dilaksanakan pada pukul 14.00 Wita. Namun baru bisa dilaksanakan pada pukul 16.00 Wita karena sebelumnya Ketua Fraksi melaksanakan rapat internal yang terkesan alot.


“Rapat Banggar DPRD Kalsel ini digelar tertutup. Apakah setuju,” ucap Kartoyo saat membuka rapat Bagar, Rabu (20/11/2024).

Tampak seperti sudah diatur, para wakil rakyat yang tergabung di Banggar DPRD Kalsel kompak menjawab setuju.

Alhasil, puluhan wartawan yang sudah menunggu 2 jam lebih terpaksa harus meninggalkan ruangan merasa sangat kecewa karena selama ini pembahasan rapat banggar hingga finalisasi tidak pernah tertutup atau dibatasi.

Terkait hal ini, Ketua Pressroom DPRD Kalsel, Ipik Gandamana langsung melayangkan protes kepada anggota banggar yang dijawab bahwa mereka sedang melakukan pembahasan uang negara.

“Ini lagi membahas uang negara. Nanti kalau sudah final silakan diberitakan,” ucap salah satu anggota Banggar, Gusti Iskandar Sukma Alamsyah dari Partai Golkar.

Baca Juga :  Kalsel Siap Jadi Tuan Rumah HPN 2025, Persiapan Dimatangkan

Mantan Anggota DPR RI ini menyebut bahwa rapat rapat tertutup ini sudah disesuaikan dengan tata tertib dewan dan setelah rapat finalisasi baru bisa diberitakan.

Dalam rapat banggar ini, dihadiri oleh Gusti Iskandar SA, M Syaripudin, Mustohir Ariffin, M Alpiya Rahman, Desy Oktaviasari, Mustakimah, Jihan Hanifa, Suripno Sumas, M Yani Helmi, Agus Mulia Husin, Mushaffa Zakir, Aulia Azizah.

Bahkan yang sangat memprihatinkan, salah satu anggota Badan Anggaran DPRD Kalsel dari Partai Gerindra Husnul Fatahillah hanya mengenakan sandal jepit saat rapat ini.

Ketua Pressroom DPRD Kalsel, Ipik Gandamana merasa kecewa dengan keputusan para wakil rakyat ini. Pasalnya kejadian ini merupakan preseden buruk ke depan.

“Kendati membahas uang negara seyogyanya ini juga uang rakyat yang harus diketahui oleh publik. Jangan sampai ada yang ditutupi, karena ada kepentingan tertentu,” tegas Ipik.(nau/KPO-3)

Iklan
Iklan