Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
HEADLINEHukum & Peristiwa

Aksi Heroik Anggota Polres HSS Selamatkan Pemuda di Sungai Amandit

×

Aksi Heroik Anggota Polres HSS Selamatkan Pemuda di Sungai Amandit

Sebarkan artikel ini
IMG 20241213 WA0058 e1734094324873
AKSI PENYELAMATAN - Konferensi pers Polres HSS, Jumat (13/12/2024) terkait aksi penyelamatan pemuda bercebur di Sungai Amandit yang sedang pasang. (Kalimantanpost.com/Muhammad hidayat).

KANDANGAN, Kalimantanpost.com – Aksi heroik anggota Sat Samapta Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) Bripda Denny Tri Izmiyadi mengundang perhatian publik, karena berhasil menyelamatkan seorang yang menceburkan diri di Sungai Amandit yang sedang pasang, di bawah Jembatan 3 Desember, Kelurahan Kandangan Barat, Kamis (12/12/2024) siang.

Seorang pemuda berinisial ARS (29 tahun) diduga sedang berhalusinasi, akibat mengkonsumsi buah kecubung. ARS merasa dikejar seorang yang mencoba membunuhnya, hingga nekat bercebur ke sungai dengan melompat dari atas jembatan.

Baca Koran

ARS pada posisi berpegangan pada tiang jembatan di tengah sungai. Jembatan tersebut setinggi sekitar 5 meter dari permukaan air. Sementara sungai sedang pasang lebih dari 2 meter, berarus deras dan keruh.

Seorang anggota Satuan Samapta Polres HSS Bripda M Denny Tri Izmiyadi yang kebetulan lewat lokasi, secara spontan mencoba melakukan upaya evakuasi. Bripda Denny saat itu sedang dalam perjalanan pulang ke rumah.

“Saya tanyakan dan korban mengaku tidak bisa berenang,” ujar Bripda Denny, Jumat (13/12/2024).

Proses evakuasi ARS lalu dilakukan bersama anggota BPBD HSS, Damkar, dan relawan lainnya, untuk dibawa naik ke tebing menggunakan pelampung.

Bripda Denny mengaku sebelum menjadi anggota polisi, pernah menjadi relawan dan membantu terkait kebencanaan

“Saya sudah pernah melakukan pertolongan di sungai berarus seperti di sungai Amandit tersebut, sehingga tidak ragu untuk menyelamatkan orang tersebut,” ujarnya.

Kapolres HSS AKBP Muhammad Yakin Rusdi, melalui Wakapolres Kompol Riswiadi mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada Bripda Denny atas keberanian dalam menolong masyarakat.

Menurutnya, tindakan cepat menyelamatkan nyawa masyarakat tersebut, menunjukkan keberanian serta profesionalisme aparat kepolisian.

“Ini adalah contoh nyata pengabdian dan dedikasi yang sangat patut dicontoh. Kami berharap tindakan heroik ini dapat menginspirasi anggota lainnya untuk selalu siaga dalam membantu masyarakat,” ucap Kompol Riswiadi.

Baca Juga :  Menuju 25 Tahun, Kalimantan Post Gelar Talk Show, Resolusi 2025, saat Dunia tak Baik Baik Saja, Bagaimana Kita ?

Polres HSS sudah mengajukan permohonan ke Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto, agar Bripda Denny yang baru satu tahun dinas itu diberikan apresiasi.

“Kita bangga, anggota kita memiliki jiwa presisi yang tinggi,” ucap Kompol Riswiadi.

Sementara ARS, saat ini diamankan di tahanan Mapolres HSS atas permintaan pihak ibu, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

“Sementara yang bersangkutan kondisinya aman dan sehat, meski masih dalam pengaruh kecubung, kita amankan sesuai permintaan ibu korban supaya tidak ke mana-mana, menghindari agar tidak menyakiti diri dan orang lain,” jelas Kompol Riswiadi.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, ARS mengaku mengkonsumsi sebanyak tiga biji buah kecubung, yang didapat di jalan Kecamatan Loksado. Hal itu dilakukan karena depresi permasalahan rumah tangga.

Wakapolres menegaskan, kejadian tersebut menjadi pengingat, bahaya buah kecubung yang sering disalahgunakan. Ia mengimbau masyarakat tidak mencoba dan bermain-main dengan kecubung.

“Kami mengimbau kepada seluruh warga HSS, jika melihat tanaman kecubung segera dilakukan pemusnahan langsung,” tegasnya. (tor/KPO-4)

Iklan