Pelaihari, Kalimantanpost.com – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Tanah Laut (Tala) ke-59, Penjabat (Pj) Bupati Tala, H. Syamsir Rahman bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan pejabat dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menggelar ziarah ke makam para pendiri Kabupaten Tanah Laut, Selasa (3/12/2024).
Kegiatan yang diprakarsai oleh Dinas Sosial Tala ini melibatkan kunjungan ke tujuh lokasi makam, yakni Telaga Daim, Karang Jawa, Panca Kusuma, Habaib Pusara, Muslimin Pelaihari, Kunyit, dan Sarang Halang.
Pj. Bupati Tala menyampaikan rasa terima kasih dan penghormatan atas jasa besar para pendiri kabupaten. “Berkat perjuangan tulus dan ikhlas dari para pendiri, Kabupaten Tanah Laut mampu berdiri hingga mencapai usia 59 tahun. Tanpa jasa-jasa mereka, sulit membayangkan bagaimana keadaan Tanah Laut saat ini,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan pentingnya mengenang dan menghormati para pendiri yang telah berjuang tanpa pamrih, meskipun mereka tidak pernah menikmati hasil kekayaan daerah seperti tambang batubara, biji besi, dan perkebunan yang kini menjadi potensi besar Tala.
Pj. Bupati juga menegaskan komitmen pemerintah untuk terus memperhatikan kesejahteraan ahli waris para pendiri. “Kita akan terus memperhatikan keluarga mereka, memastikan mereka tidak jatuh miskin, apalagi sampai tidak makan. Ini adalah bentuk penghormatan kita atas perjuangan mereka,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Dinas Sosial juga berhasil menemukan makam salah satu tokoh pendiri yang sebelumnya belum tercatat, yakni Haji Asmuni bin Kandar. Penemuan ini menjadi bagian dari upaya menggali sejarah agar kontribusi para pejuang dan pendiri Tanah Laut terdokumentasi dengan baik.
Tradisi ziarah ini diharapkan akan terus berlanjut di masa mendatang, bahkan dengan pergantian kepemimpinan.
“Saya yakin, tradisi ini akan tetap hidup, karena hanya sedikit kabupaten yang melaksanakan kegiatan seperti ini,” tutup Pj. Bupati Tanah Laut. (rzk/K-6)