BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Kepercayaan begitu tinggi terpatri di dada pemain Barito Putera saat melakukan laga tandang melawan Persik Kediri laga lanjutan kompetisi Liga 1 2024/2025 di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Jumat, (31/1/2025) pukul 16.30 Wita.
Tingginya motivasi pemain Laskar Antasari ini menyusul kemenangan beruntun di dua pertandingan terakhir atas tuan rumah Madura United 4-2 dan menghajar tim peringkat kedua klasemen sementara Persebaya Surabaya 3-0.
Kehadiran trio maut (M2R) Matias Mier (gelandang), Jaime José Moreno Ciorciari dan Renan Alves mampu mendongkrak permainan tim Laskar Antasari yang sebelumnya sangat mandul, sekarang menjadi sangat produktif.
Matias Mier yang baru bermain tiga kali sudah mencetak lima gol, sedangkan Moreno bermain dua kali membikin satu gol, sedangkan Renan yang berposisi center back dari tiga kali tampil menyumbangkan satu gol.
Ketiga pemain ini tak hanya memiliki naluri mencetak gol cukup tinggi juga ditunjang dua gelandang dengan umpan-umpan sangat matang dan memanjakan dari Rizky Pora dan Lucas Morelatto.
Umpan-umpan dari sayap maupun tendangan sudut dan bebas sangat terukur hingga memudahkan Matias Mier, Moreno dan Renan yang ikut maju kedepan menyundul bola ke gawang lawan.
Namun, Persik Kediri sudah pasti membaca strategi dan taktik serangan Barito Putera dengan mematikan pemain kunci dan motor serangan, Rizky Pora dan Morelatto agar tak bisa menyuplai bola ke depan.
Selain itu, pergerakan Matias Mier akan ‘dimatikan’ pemain khusus dari Persik yang bakal menempel ketat kemana pun berlari.
Kalau itu terjadi, play maker Levy Madinda harus mampu menggantikan peran Matias Mier dan striker Eksel Runtukahu memecahkan konsentrasi lini belakang Persik yang bakal dikawal Kiko Carneiro, Hamra Hehanusa, Brendon Lucas maupun Yusuf Meilana.
Untungnya dalam pertandingan nanti, Persik Kediri tak diperkuat play maker handal asal Portugal, Ze Valente serta mantan striker Timnas Indonesia Ezra Wallian yang masih dalam pemulihan cedera.
Tim berjuluk Macan Putih sudah pasti masih mengandalkan pemain timnas Nepal Rohid Chant, pemain asal Perancis Ousmane Fané serta pemain Lebanon Majed Osman untuk mengimbangi gelandang Barito Putera.
Walau pun kekuatan Persik berkurang, lini belakang yang ditempati Barito Putera ditempati duet center back, Renan Alves dan Anderson do Nascimento Carneiro serta bek kanan Aditiya Daffa dan Novan Sasongko di kiri serta gelandang bertahan Bayu Pradana tetap waspada dengan pergerakan Argentina Ramiro Fergonzi serta mantan pemain Timnas Supriyadi yang memiliki kecepatan.
Apalagi Persik yang di dua pertandingan terakhir belum meraih kemenangan akan berusaha merebut angka penuh melawan Barito Putera supaya tetap bisa bersaing di papan atas.
Motivasi tinggi dan bermain di depan publik sendiri bakal menjadi ancaman tersendiri buat tim Laskar Antasari meraih kemenangan beruntun.
Tinggal bagaimana taktik dan strategi Direktur Teknik Barito Putera, Frans Sinatra Huwae bersama pelatih anyar Victor Tinoco dan asisten pelatih Fransco Torres menyusun strategi membungkam tuan rumah dengan meraih kemenangan agar bisa menjauh dari zona degradasi.
Persik Kediri saat ini berada di peringkat keenam klasemen sementara dengan raihan 31 poin dari 20 pertandingan. Mereka mencatatkan 9 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 7 kekalahan.
Sementara itu, Barito Putera berada di posisi ke-15 dengan 18 poin hasil dari 20 dengan menang 4 kali, imbang 6 kali, dan menelan 10 kekalahan. (ful/KPO-3)
Head to Head
- 14/9/2024 : Barito Putera 2 – 2 Persik Kediri
- 28/ 2/2024 : Persik Kediri 3 – 1 Barito Putera
- 19/8/2023 : Barito Putera 2 – 0 Persik Kediri
- 4/3/2023 : Persik Kediri 2 – 0 Barito Putera
- 29/9/2022 : Barito Putera 2 – 2 Persik Kediri
