BANJARMASIN, Kalimantan.com – Penampilan Alhaji Gero boleh dibilang sangat melempem selama memperkuat Barito Putera pertama Liga 1 Indonesia 2024-2025. Selama 15 kali bermain, pemain asal Kano, Nigeria ini hanya mencetak 1 gol dan dan tidak assist sama sekali.
Bagi seorang striker, torehan satu gol dari 15 kali penampilannya boleh dibilang sangat tumpul dan mandul.
Akibat minimnya kontribusi, managemen Barito Putera melepas pemain dengan tinggi badan sekitar 2 meter ini.
Dilepasnya Alhaji Gero berdasarkan unggahan di instagram resmi Barito Putera, Rabu (15/1/2024). “Terima kasih @alhajigero_9 atas dedikasi dan kerja keras kalian bersama Barito Putera,” tulisnya.
Diunggahan instagram itu juga menambahkan: “Kontribusi Anda tidak akan selalu terlupakan. Anda akan selalu menjadi bagian dari keluarga kami. Berharap yang terbaik dalam semua usahamu di masa depan.”
Dengan dilepasnya Alhaji Gero, Barito Putera dirumorkan merekrut striker Nikaragua Jaime José Moreno Ciorciari untuk menggantikan posisinya.
Akan bergabung pemain kelahiran Puerto la Cruz , Venezuela, 30 Maret 1995 berdasarkan unggahan diinstagram tranferligina.
“Barito Putera dikaitkan dengan striker asing baru, Jaime Moreno, pemain berkebangsaan Nikaragua,” tulis tranfer Ligina dikutif.
Tim Laskar Antasari bakal diuntungkan jika ini benar bergabung dikarena sang pemain pernah menjadi top skor di Liga Finlandia.
Moreno sendiri sejak 2 Januari 2023, Moreno bergabung dengan klub Veikkausliiga SJK menjelang musim 2023 Liga Finlandia.
Pada 24 Agustus 2023, Moreno memperpanjang kontraknya dengan SJK, menandatangani kontrak dua tahun baru hingga akhir 2025.
Moreno dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Bulan Ini Veikkausliiga pada Juni 2024. Pada musim 2024, Moreno mencetak 12 gol dan menjadi pencetak gol terbanyak bersama di Veikkausliiga dengan Ashley Coffey .
Selain itu Moreno merupakan mantan pemain muda internasional Venezuela, Moreno telah mewakili tim nasional sepak bola Nikaragua sejak 2016.
Mampu kah Moreno mempertajam lini depan Barito Putera untuk menambah pundi-pundi gol. Apalagi tim kebanggaan Urang Banjar ini terseok-seok di zona degradasi, diperingkat 16 dengan poin 12 dari 18 kali main.
Apabila tak dilakukan pembenahan, kemungkinan tim Laskar Antasari kembali turun ke Liga 2 musim depan bakal terjadi. (ful/KPO-3)