Martapura, Kalimantanpost.com – Pupuk bersubsidi merupakan program pemerintah yang sangat penting bagi petani. Dengan harga lebih terjangkau, petani dapat meningkatkan produktivitas hasil panennya.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Sarana TPH, Perkebunan, dan Peternakan, Nurul Chatimah saat membuka rapat koordinasi tim verifikasi dan validasi (verval) kecamatan untuk penyaluran pupuk bersubsidi, di aula Dinas Pertanian, Kamis (20/02/2025).
“Kita harus memastikan pupuk bersubsidi benar-benar diterima petani yang membutuhkan. Verifikasi dan validasi data sangat penting,” ujarnya.
Nurul juga menekankan, edukasi pada petani sangat penting agar mereka memahami hak dan kewajibannya saat menerima bantuan pupuk bersubsidi.
“Kita perlu terus mengedukasi petani tentang aturan dan prosedur penyaluran pupuk bersubsidi. Dengan pemahaman yang baik, kita dapat mencegah penyalahgunaan dan memastikan bantuan tepat sasaran,” katanya.
Kepala Seksi Pengembangan Sarana Pertani Gusti Rahmatullah menjelaskan, ada perubahan dalam daftar komoditas yang menerima pupuk subsidi.
“Tahun ini ada 10 komoditas yang mendapatkan subsidi, kita perlu memastikan petani yang menanamnya mendapat pupuk dengan tepat. Tujuannya untuk mendukung ketahanan pangan Nasional,” tandasnya.
Gusti Rahmat juga mengingatkan peserta rapat selalu berkoordinasi dengan baik, baik bersama PPL maupun kelompok tani.
“Kita harus bekerja sama dan saling mendukung,” pintanya.
Peserta rapat yang terdiri dari tim verval Kecamatan se Kabupaten Banjar, lalu diberikan kesempatan bertanya dan memberikan masukan terkait penyaluran pupuk bersubsidi.
Rakor diakhiri kesepakatan untuk terus melakukan verifikasi dan validasi data penerima pupuk bersubsidi secara berkala serta meningkatkan monitoring di lapangan. (Wan/K-3)
