Setelah konsulidasi dengan pengurus KONI Kalsel, FORKI Kalsel kembali menegaskan tidak ada Kejurprov Karate di Tahun 2025.
Banjarmasin, Kalimantanpost.com – Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kalimantan Selatan kembali menegaskan, bahwa tidak akan ada Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Karate pada tahun 2025.
Pernyataan ini disampaikan Wakil Ketua Bidang Organisasi Forki Kalsel, Rizal Akbar, guna mengklarifikasi kabar yang sempat beredar di kalangan penggiat karate di Kalsel.
Menurut Rizal yang didampingi pengurus Forki, Pawaisah dan Reza , Kejurprov Karate terakhir telah dilaksanakan pada Agustus 2024, sehingga tidak ada agenda Kejurprov lagi pada 2025. Hasil dari Kejurprov 2024 tersebut menjadi modal utama bagi Forki Kalsel dalam mempersiapkan atlet menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025 yang akan digelar di Kabupaten Tanah Laut.
“Kami ingin meluruskan bahwa. Kejurprov 2025 tidak ada karena sudah dilaksanakan pada tahun 2024 lalu. Itu menjadi dasar bagi Forki Kalsel dalam menghadapi Porprov di Tala,” jelasnya usai konsulidasi dengan KONI Kalsel di sekretariat KONI Kalsel, Selasa (18/2/2025) kemarin.
Dia juga mengimbau seluruh pengurus Forki di tingkat kabupaten dan kota untuk focus, pada persiapan Porprov 2025 dengan terus membina dan melatih atletnya.
“Saya harap Forki kabupaten/kota bisa lebih fokus pada Porprov, meningkatkan latihan, dan mempersiapkan atlet sebaik mungkin agar kita bisa meraih hasil yang maksimal di Tanahlaut nanti,” ujarnya.
Dengan klarifikasi ini, Forki Kalsel berharap tidak ada lagi kesalahpahaman terkait agenda kompetisi karate di daerah tersebut, dan semua pihak dapat lebih fokus pada target utama, yakni meraih prestasi di Porprov 2025.
Sementara itu, pihak Koni Kalsel melalui Wakil Ketua Bidang Prestasi, Gusti Perdana Kesuma juga menegaskan, bahwa tak ada masalah untuk cabang karate dipertandingkan di Porprov Tala.
“Semua sudah memenuhi syarat, salah satunya menggelar Kejurprov, dan itu sudah dilaksanakan FORKI Kalsel tahun 2024, jadi tak masalah lagi bagi kita, apalagi technical delegate (TD) sudah ditunjuk untuk cabang ini,” jelas Gt Perdana yang didampingi Wakil Ketua KONI, HA Hadimi, dan pengurus lainnya, Fitri Rifani, Hesly Junianto, Harris Makkie, dan DR Agus Febrianto.
Sebelumnya Kepala Bidang Hukum dan Disiplin Forki Kalsel, Sayyid M Yusfiansyah, mengklarifikasi kabar yang sempat beredar di kalangan penggiat karate, tentang adanya Kejurprov di 2025.
Menurut Yusfiansyah yang didampingi Litbang Forki Kalsel, Gt Attari Catsu, Kejurprov Karate terakhir telah dilaksanakan pada Agustus 2024, sehingga tidak ada agenda Kejurprov lagi pada 2025.
Dia menegaskan bahwa hasil dari Kejurprov 2024 tersebut, menjadi modal utama bagi Forki Kalsel, dalam mempersiapkan atlet untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025 yang akan digelar di Tanahlaut.
“Kami ingin meluruskan informasi yang berkembang. Kejurprov 2025 tidak ada karena sudah dilaksanakan pada 2024 lalu. Itu menjadi dasar bagi Forki Kalsel dalam menghadapi Porprov di Tala,” ujarnya di sekretariat KONI Kalsel di Komplek GOR Hasanuddin HM Banjarmasin, Selsa (11/2/2025) sore.
Lebih jauh, dia menegaskan bahwa informasi terkait penyelenggaraan Kejurprov 2025 di Tala tidak sah. (nfr/k-9)