MAGELANG, Kalimantanpost.com – Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) Samsul Rizal, mengikuti kegiatan retreat hari kedua bersama seluruh kepala daerah se-Indonesia di Akademi Militer Magelang, Sabtu (22/2/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari orientasi dan pembekalan bagi para kepala daerah yang baru dilantik dan berlangsung selama delapan hari, yakni pada 21-28 Februari 2025.
Pada hari kedua ini, para peserta mendapatkan berbagai materi penting yang disampaikan oleh para narasumber kompeten. Rangkaian kegiatan diawali dengan senam pagi dan sarapan bersama, dilanjutkan dengan pembukaan resmi oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.
Materi yang disampaikan pada hari kedua ini meliputi Kebijakan Kepemimpinan Daerah dan Arah Pembangunan Nasional oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, yang memberikan arahan terkait kebijakan kepemimpinan daerah dan arah pembangunan nasional.
Pengarahan Program dan Tujuan Pembelajaran oleh Kepala BPSDM Kemendagri memberikan pengarahan terkait program, tujuan pembelajaran, kurikulum, metode pelatihan, dan sistem evaluasi pembelajaran.
Ceramah Geopolitik dan Wawasan Global disampaikan langsung oleh Gubernur Lemhannas, Ace Hasan Syadzili, memberikan ceramah mengenai tantangan geopolitik Indonesia, strategi keamanan nasional, dan peran daerah dalam geopolitik global.
Sedangkan Sistem Pertahanan Negara disampaikan oleh Menteri Pertahanan, Sjafrie Sjamsoeddin, bersama Lemhannas, materi tentang kebijakan pertahanan nasional, kesiapsiagaan daerah dalam mendukung pertahanan negara, serta ancaman non-militer.
Bupati HST Samsul Rizal menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan bekal yang cukup untuk memimpin Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
“Doakan kami semoga kami sukses dalam mengikuti orientasi dan pembekalan untuk memimpin Bumi Murakata, serta dapat mewujudkan cita-cita Kabupaten HST yang lebih baik,”ungkapnya.
Kegiatan retreat ini diikuti sebanyak 488 kepala daerah yang dikonfirmasi hadir, 53 kepala daerah tidak hadir, enam di antaranya mengajukan izin terdiri dari lima orang karena sakit dan satu orang menghadiri acara keluarga, sisanya sebanyak 47 orang tidak memberi keterangan.(ary/KPO-4)
