Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Banjarmasin

Pembangunan Jembatan Komplek Purnama – Cemara Hampir Rampung

×

Pembangunan Jembatan Komplek Purnama – Cemara Hampir Rampung

Sebarkan artikel ini
Hal 6 3 Klm Jembatan xemara sungai andai
PROYEK JEMBATAN- Proyek pembangunan jembatan Komplek Purnama Sungai Andai yang menghubungkan Jalan Cemara Ujung yang kini hampir rampung. (KP/Amir)

Banjarmasin, Kalimantanpost.com Proyek pembangunan Jembatan Komplek Purnama Sungai Andai yang menghubungkan Komplek Cemara Ujung kini terus dikerjakan.

Proyek yang menelan biaya sekitar Rp 22 miliar bersumber dari APBD Kota Banjarmasin itu sudah hampir rampung. “ Hingga saat ini progres pekerjaan 98 persen,jadi hampir rampung,” ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah.

Baca Koran

Hal itu disampaikannya kepada sejumlah wartawan usai rapat kerja dengan komisi III DPRD Kota Banjarmasin baru-baru tadi.

Menurutnya pada tahun 2025 ini pengerjaan dilanjutkan pemasangan rangka baja bagian tengah jembatan dan finishing serta penyempurnaan pada bagian oprit jembatan.

“ Kami optimis pembangunan jembatan itu sudah bisa digunakan 2025 pada tahun ini,” ujar Suri Sudarmadiyah.

Diketahui,pembangunan jembatan Komplek Purnama Sungai Andai yang menghubungkan Komplek Cemara Ujung pekerjaanya sempat molor dan mestinya sudah rampung tanggal 27 Desember 2024 tahun lalu.

Pengerjaan sempat molor lantaran belum beresnya proses pembebasan lahan. “Namun setelah pembebasan lahan diselesaikan, pembangunan jembatan langsung dimulai,” kata Suri Sudarmadiyah.

Pemko Banjarmasin melalui DPUPR menganggarkan pembangunan jembatan tersebut total Rp 22 miliar. Pada APBD murni 2024 dianggarkan Rp 12 miliar dan pada APBD perubahan 2024 Rp 10 miliar.

Terkait pembangunan jembatan tersebut , komisi III dipimpin Ketua DPRD Kota Banjarmasin,Rikval Fachruri sudah beberapa kali melaksanakan peninjauan. Terakhir, peninjauan dilaksanakan tanggal 26 Desember 2024.

Rikval berharap, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin terus melakukan pengawasan terhadap pekerjaan proyek pembangunan jembatan tersebut.

Sekedar mengingatkan, pembangunan jembatan Komplek Purnama Sungai Andai menghubungkan Jalan Cemara Ujung awalnya sebelum direalisasikan sempat dipertanyakan pihak dewan.

Masalahnya, karena pembangunannya di desain jembatan gantung itu dikira hanya bisa dilintasi kendaraan roda dua.

Baca Juga :  Sejak Era Belanda 1919, Pengelolaan Sampah Jadi Persoalan Serius Banjarmasin

Belakangan oleh DPUPR dijelaskan, meski di desain jembatan gantung tetap bisa dilintasi mobil, namun tidak bisa berselisihan.

Pembangunan jembatan itu bertujuan untuk mengurangi kemacetan arus lalu lintas, terutama di kawasan Sungai Andai karena penduduknya yang padat. (nid/K-3)

Iklan
Iklan