Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Olahraga

Selamat Datang PSIM Yogyakarta dan Bhayangkara FC ke Liga 1 Musin Depan

×

Selamat Datang PSIM Yogyakarta dan Bhayangkara FC ke Liga 1 Musin Depan

Sebarkan artikel ini
IMG 20250218 WA0006
Arsip - Penyerang PSIM Yogyakarta Rafinha (91) merayakan keberhasilannya mencetak gol pada pertandingan babak delapan besar Liga 2 Indonesia kontra Deltras FC di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Rabu (12/2/2025). (Antara/psimjogja.id)

JAKARTA, Kalimantanpost.com – Selamat datang buat PSIM Yogyakarta dan Bhayangkara FC yang kembali promosi ke Liga 1 musim kompetisi tahun 2015/2026 mendatang.

PSIM berhasil mengamankan tiket promosi ke Liga 1, setelah meraih kemenangan 2-1 atas PSPS Pekanbaru pada pertandingan delapan besar Grup X Liga 2 di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin (17/2/2025).

Baca Koran

Dengan hasil tersebut, PSIM menutup perjuangannya di delapan besar dengan memuncaki klasemen Grup X dengan koleksi 15 poin. Selain berhadiah tiket ke Liga 1, PSIM juga berhak tampil di final Liga 2 melawan Bhayangkara FC pada 25 Februari.

PSIM lolos ke final Liga 2 setelah tampil sebagai juara Grup X dengan mengoleksi 15 poin.

Sementara Bhayangkara FC sebagai juara Grup Y, kemungkinan hanya meraih maksimal 12 poin.

Saat ini, Bhayangkara FC memimpin klasemen Grup Y dengan 9 poin, dan menyisakan satu laga terakhir lawan PSKC Cimahi.

Sementara itu, PSPS Pekanbaru yang menjadi runner up Grup X masih ada peluang lolos ke Liga 1 musim depan untuk pertandingan play-off promosi melawan peringkat kedua Grup Y.

Menjamu PSPS, PSIM unggul cepat saat pertandingan baru berjalan sembilan menit. Rafael de Sousa Rodrigues atau yang akrab disapa Rafinha dilanggar pemain bertahan PSPS di kotak terlarang yang membuat wasit menunjuk titik putih. Rafinha sendiri yang menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya. 1-0 untuk PSIM.

Kerja PSIM semakin ringan setelah PSPS harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-31. Pelanggaran yang dilakukan Iman Fathurrahman di dekat kotak penalti membuat sang pemain harus diganjar kartu merah oleh wasit.

Pada menit ke-37, PSPS justru berhasil menyamakan kedudukan, juga berkat eksekusi penalti. Ilham Fathoni yang menjadi eksekutor penalti PSPS sukses menunaikan tugasnya untuk mengubah skor menjadi 1-1.

Baca Juga :  Borneo FC Taklukkan Barito Putera 2-1 di Duel Papadaan

PSIM baru berhasil mengamankan kemenangan berkat gol Roken Tampubolon pada menit ke-87. Tembakan kaki kanan Roken menghujam keras untuk masuk ke gawang tim tamu dan mengunci kemenangan 2-1 bagi pasukan Erwan Hendarwanto.

Tim berjuluk Laskar Mataram itu sudah cukup lama absen tampil di kompetisi strata tertinggi Indonesia, yakni selama 18 tahun. Terakhir kali PSIM tampil di level teratas Indonesia adalah pada 2006 saat kompetisi Liga 1 masih bernama divisi utama.

Namun saat itu PSIM harus mengundurkan diri dari kompetisi akibat gempa bumi berskala besar yang menimpa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya. (ful/Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan