JAKARTA, Kalimantanpost.com – Barcelona selangkah lagi melaju ke perempatfinal Liga Champions dan hanya memerlukan minimal hasil seri pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Olimpic Lluis Companys, Barcelona, Rabu (12/3/2025) dini hari WIB.
Namun, pelatih Barcelona Hansi Flick meminta timnya tetap mewaspadai wakil.dari Portugal tersebut.
Dikutip dari laman resmi klub, Selasa, Flick mengatakan keunggulan 1-0 atas Benfica tidak bisa menjadi jaminan untuk memastikan langkah Barcelona lolos ke babak perempat final.
“Kami harus 100 persen fokus dan yang terbaik adalah tidak memikirkan leg pertama. Tidak ada yang menganggap remeh bahwa kami lolos ke perempat final. Kami harus menang,” tegas Flick.
Pelatih berkebangsaan Jerman tersebut menegaskan bahwa Benfica merupakan tim yang berbahaya ditambah pelatih yang hebat dan kerap bermain sangat baik meski pada laga tandang.
Flick menjelaskan bahwa Barcelona harus menekan dan bertahan dengan baik ketika menghadapi Benfica agar bisa mematikan permainan Benfica serta menanggulangi serangan balik cepat lawannya.
“Kami harus fokus dan memiliki sikap yang tepat untuk meraih kemenangan. Kami mempersiapkan diri dengan baik; ini adalah momen penting bagi Klub dan kami ingin melakukannya dengan baik,” jelas Flick.
Menjelang pertandingan ini, Flick memastikan para pemainnya kini dalam kondisi baik dan tengah dalam performa yang bagus sehingga dirinya yakin Barcelona dapat menahan ancaman yang dilakukan oleh Benfica.
“Meskipun demikian, masih ada pekerjaan yang harus dilakukan. Pagi ini dalam pertemuan kami menunjukkan kepada mereka apa yang telah kami lakukan dengan baik di Lisbon dan di mana kami harus meningkatkannya,” ungkap Flick.
Pada pertandingan ini, Barcelona hanya perlu mengamankan hasil imbang agar bisa memastikan diri lolos ke babak perempat final, sedangkan Benfica harus mengamankan kemenangan dengan selisih dua gol. (Ant/KPO-3)
Pelatih baru Barcelona asal Jerman Hansi Flick menghadiri upacara perkenalan pelatih baru FC Barcelona di stadion Camp Nou di Barcelona, Kamis (25/7/2024). (Antara/AFP)
